Video Berita

VIDEO Ratusan Siswa SMP di Sleman Terseret Banjir hingga Hanyut di Sungai, 4 Orang Tewas

Video Berita YouTube Ratusan siswa SMP diterjang banjir dan terseret arus sungai saat melakukan kegiatan susur sungai.

Penulis: Gusti Amalia | Editor: Heribertus Sulis

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Video Berita YouTube Ratusan siswa SMP diterjang banjir dan terseret arus sungai saat melakukan kegiatan susur sungai.

Kegiatan berlangsung di wilayah Outbound Valley Sempor Dukuh, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat (21/2/2020).

Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman, Makwan mengatakan, ada sekitar 250 siswa yang ikut kegiatan tersebut.

Susur sungai itu bagian dari kegiatan Pramuka di SMP tersebut.

VIDEO Ibu Ashraf Sinclair Ungkap Syukur Anaknya Nikahi BCL: Dia Bahagia

VIDEO Hamil Anak Kelima, Ussy Pingsan dan Kejang-kejang

Melaney Ricardo Ungkap Pesan Terakhir Ashraf Sinclair ke Tim BCL

Karni Ilyas Gebrak Meja di Acara ILC: Acara Malam Ini Memalukan

Ketika sejumlah siswa SMP mulai turun ke sungai, hujan belum turun.

Arus sungai juga masih normal.

"Namun ternyata, di hulu sungai hujan," kata Makwan saat dihubungi.

Tonton juga Video YouTube lainnya dibawah ini.

Adanya air deras dari hulu membuat ratusan siswa SMP itu terseret arus sungai.

Dilansir Tribunjogja.com (grup Tribunlampung.co.id) dalam artikel berjudul Kronologi Sementara Siswa SMP di Turi Sleman Hanyut saat Susur Sungai Menurut BPBD, Supervisor Pusdalops DIY, Mas'ud Rofiqi mengatakan, seorang anak berjenis kelamin perempuan sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

"Sementara ditemukan satu korban yang henti napas dan henti nadi, saat ini sudah dievakuasi dan dalam perjalanan ke RS Bhayangkara," kata Mas'ud.

Namun laporan lain menyebut, sudah ada empat orang siswa yang ditemukan tewas.

"Sampai pukul 17.30 ada empat orang murid yang MD (meninggal dunia)," kata Kanit Lantas Polsek Turi, Nur Hasan di Klinik Swa Pratama.

Nur Hasan mengatakan, empat korban yang MD tersebut masing-masing atas nama Risma, Nur Azizah, Latifa, dan Sophia.

Mereka merupakan murid kelas 7D, 8C, 8A, dan satu belum teridentifikasi.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved