Pengumuman CPNS Metro Dirilis Pekan Depan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - Pengumuman hasil tes seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Metro masih menunggu hasil rekonsiliasi Badan Kepegawaian Negara.

Merujuk jadwal pengumuman secara nasional, kemungkinan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Metro bakal mengumumkan hasil tes SKD pada pekan depan.

Kabid Pengadaan dan Mutasi Pegawai Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Metro mengatakan, rekonsiliasi dilakukan melalui beberapa tahapan.

"BKN saat ini sedang mengurut ranking, termasuk validasi data antara data di BKD kabupaten/kota dengan data BKN," ujarnya, Jumat (6/3/2020).

• Cara Hitung Ranking Tes SKD CPNS 2020 dan Tips Lolos Tes SKB CPNS 2020

• 439 Peserta Tak Hadiri Tes SKD CPNS 2019 di Lingkungan Pemkab Tanggamus

• Lawan Polisi, DPO Curanmor di Rumah Sakit Abung Selatan Ditembak

• Ngecor Minyak di Laut Lampung, Kapal Empat Saudara Ditangkap Bakamla RI

Meski sudah ada beberapa provinsi yang mengumumkan hasil tes, pihaknya belum menerima password login di portal SSCN agar dapat mengunduh data pengumuman peserta yang lulus SKD.

"Setelah kami unduh baru selanjutnya kami umumkan di website BKPSDM kota Metro," jelasnya.

Suprapto menambahkan, peserta yang lulus SKD akan melanjutkan tes SKB pada April 2020.

Kemungkinan, pelaksanaan tes SKB dilakukan di kampus Itera.

Secara teknis, Itera memiliki fasilitas untuk pelaksanaan tes.

Namun penunjukan Itera terlebih dahulu diajukan ke Panselda.

Kuota penerimaan CPNS Kota Metro tahun ini sebanyak 140 formasi.

Terdiri dari tenaga guru 86 formasi, tenaga kesehatan 53 formasi, dan tenaga teknis 3 formasi.

"Tidak sebanyak peserta SKD. Untuk tahap ini bisa dilakukan dalam satu sesi. Satu sesi bisa menampung 500 peserta," jelasnya.

Sebelumnya, Rektor Institut Teknologi Sumatera (Itera) Prof Ofyar Z Tamin memaparkan pihaknya menyediakan 500 unit komputer untuk pelaksanaan tes CPNS.

Menurutnya, komputer tersebut dalam kondisi baru dengan kualifikasi di atas standar yang ditetapkan oleh BKN.

"Infrastruktur pendukung lainnya seperti jaringan internet dengan kecepatan hingga 1 Gbps," jelasnya. (Tribunlampung.co.id/Joviter Muhammad)