Virus Corona

Dua Pasien di Lampung Diisolasi di RS, Perayaan HUT Lampung Ditunda

Berdasarkan rilis Dinas Kesehatan Lampung, terdapat 1.823 orang dalam pemantauan dan dua orang pasien dalam pengawasan.

Tribunlampung.co.id/Bayu
Ilustrasi - Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memastikan perayaan HUT Lampung ditunda sebagai langkah antisipasi virus corona. 

Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung Fahrizal Darminto mengatakan,

pada prinsipnya untuk pelayanan publik tidak boleh berhenti.

"Instruksi boleh bekerja dari rumah adalah pegawai yang sifatnya bukan pelaksana pelayanan. Tidak libur, namun dimungkinkan bekerja dari rumah. Untuk meliburkan dunia pendidikan termasuk UNBK, akan dirapatkan dahulu besok (hari ini)," kata dia.

Sekolah Libur

Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto telah mengeluarkan 10 imbauan guna menyikapi persoalan corona, kemarin.

Di antaranya, aktivitas sekolah diliburkan sejak 16-29 Maret 2020, meminta seluruh kepala OPD menunda kegiatan yang melibatkan orang banyak, menutup usaha hiburan mulai 16-29 Maret 2020 dan lainnya.

Sementara Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin mengatakan belum memutuskan apakah akan meliburkan ASN di lingkungan Pemkab Lamsel. Menurutnya, pemkab masih akan memantau kondisi dan melakukan rapat bersama guna memutuskan kebijakan terkait pencegahan Corona.

Meski begitu, terusnya, jika memang pemerintah pusat menginstruksi seluruh ASN bekerja di rumah, pemkab akan mengikutinya. “Kalau itu merupakan kebijakan pemerintah pusat, akan kita ikuti. Tapi kita masih memantau kondisi dari penyebaran virus corona ini,” ujar dirinya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Metro Ria Andari mengatakan, hari ini pihaknya akan turun ke sekolah sebagai langkah pencegahan Corona.

"Kita juga imbau sementara anak-anak tidak bersalaman dengan guru. Serta memantau siswa yang tidak masuk sekolah atau sakit. Jadi sosialisasi dilakukan di semua satuan pendidikan mulai dari PAUD sampai SMP," kata dia.

Pihaknya juga telah membudidayakan gerakan cuci tangan bersama. Pemkot juga telah menggelar rapat bersama pencegahan penyakit corona. Terkait opsi meliburkan sekolah, Ria mengaku, akan kembali menggelar rapat. Pihaknya akan berkoordinasi untuk mengambil langkah terbaik dalam pencegahan.

Hati-hati

PJ Sekda Lampung Utara Sofyan mengatakan, pemda akan menerapkan sikap kehati-hatian dalam rangka meminimalkan penyebaran virus Corona.

Berkaitan ASN bekerja dari rumah termasuk libur anak sekolah, pihaknya tetap koordinasi dan menunggu informasi resmi dari Pemerintah Provinsi Lampung.

“Kita (Pemkab Lampura) harus patuh dan ikut provinsi, tetapi sudah ditugaskan Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit Umum Daerah Ryacudu untuk melakukan persiapan-persiapan seperti unit ambulans, ruangan isolasi, dan tenaga kesehatan,” ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved