Tanggap Darurat Penyebaran DBD, Diskes Tulangbawang Fogging Kampung Banjar Dewa

 Tanggap Darurat Penyebaran DBD, Diskes Tulangbawang Fogging Kampung Banjar Dewa

Laporan Reporter Tribun Lampung Endra Zulkarnain 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TULANGBAWANG - Guna memutus rantai penularan dan penyebaran nyamuk deman berdarah, Pemkab Tulangbawang melalui Dinas Kesehatan melakukan fogging di Kampung Banjar Dewa, Kecamatan Banjar Agung, Rabu (18/3).

Sebelumnya, upaya serupa juga dilaksanakan di Kecamatan Menggala, tepatnya di Kampung Palembang dan Gunung Sakti.

• Antisipasi Penyakit DBD, Diskes Bandar Lampung Lakukan Fogging Sebulan Sekali

Kepala Diskes Fathoni mengatakan, fogging akan terus berlanjut sesuai keadaan di masyarakat. "Akan (fogging) kita lakukan secara simultan dan skala prioritas," kata Fathoni, kemarin.

Fathoni mengatakan, langkah tanggap darurat fogging itu menindaklanjuti arahan Bupati Tulangbawang Winarti.

• Diskes Lampura Perbolehkan Dana Desa Digunakan untuk Kebutuhan Fogging

Dalam arahannya, Bupati Winarti menyatakan, semua tempat, baik ada atau tidak ada kasus DBD harus di-fogging.

"Ini langkah tanggap darurat, tentu secara bergiliran dan akan dilakukan oleh PKM sesuai wilayah kerja masing-masing di Tulangbawang," paparnya.

Di sisi lain, Diskes juga melakukan semprot disinfektan di kompleks Masjid Agung Baiturrahman, Islamic Center Menggala.

"Ini (penyemprotan disenfektan) perlu, karena di sana banyak media yang rentan dihinggapi virus. Dan kami sarankan, sajadah atau tempat salat untuk dilipat dan secara rutin di jemur," tandas Fathoni. (end)