Korea Utara Umumkan Nol Kasus Virus Corona, Para Ahli Sangsikan Pernyataan Tersebut: Nggak Mungkin!
Saat ini Korea Utara mengklaim negaranya nol kasus infeksi virus corona, hal tersebut membuat para ahli tak percaya.
Lebih jauh, Jenderal Abrams mengatakan, angkatan bersenjata Korea Utara juga telah dikarantina selama sekitar 30 hari.
Baru belakangan ini mereka memulai pelatihan rutin lagi.
"Sebagai contoh, mereka tidak menerbangkan pesawat selama 24 hari," terang Jenderal Abrams.
• Cegah Penularan Corona, JK Blak-blakan Setujui Fatwa MUI soal Larangan Salat Jumat
Kementerian Unifikasi Korea Selatan Buka Suara
Terkait hal ini Kementerian Unifikasi Korea Selatan mengklaim bulan lalu, Pyongyang melaporkan kepada Wolrd Health Organization (WHO) telah menguji 141 kasus yang diduga virus corona.
Dari 141 kasus itu, semuanya dinyatakan negatif terinfeksi virus corona.
Media Korea Selatan mengutip narasumber anonim mengatakan, klaim nol kasus di Korea Utara tidak benar.
Sebenarnya ada korban jiwa di Korea Utara.
Bulan lalu jurnalis Roy Calley dalam bukunya Look With Your Eyes and Tell The World, menyuarakan keraguannya tentang klaim Korea Utara.
"Jika Korea Utara telah menutup perbatasannya untuk wisatawan, maka Anda dapat menjamin ada masalah dengan virus," kata Roy Calley kepada Express.co.uk.
"Mereka masih putus asa untuk mengizinkan orang masuk," tambah Roy Calley.
"China adalah sekutu terdekatnya, jadi ini bukan keputusan yang bisa dianggap enteng," terang Roy Calley.
• Anaknya Masih Syuting Saat Malaysia Lakukan Lockdown, Penyanyi Amy Search Sampai Lapor ke Polisi
Menghadapi Virus Corona
Roy Calley menambahkan kekhawatiran dampak wabah yang akan meluas.
"Perasaan saya mengatakan itu tidak akan bisa," terang Roy Calley.