Tribun Pringsewu
Dua Bocah di Pringsewu Diserang dan Digigit Anjing Liar, Kadiskes Ungkap Kondisinya Saat Ini
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pringsewu Budi Pramono mengatakan, kasus gigitan anjing liar ini terjadi, Minggu.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Noval Andriansyah
"Ada yang mengatakan tidak ada yang pernah melihat anjing itu," katanya.
Budi mengungkapkan, bahwa memang di lingkungan tersebut terdapat anjing.
Namun, untuk anjing yang menggigit tersebut tidak ada yang pernah melihat.
Sehingga disimpulkan sebagai anjing tanpa pemilik atau anjing liar.
Budi menuturkan bila pihaknya sudah mengambil spesimen otak anjing dan mengirimnya ke Balai Veteriner.
"Sampai (Selasa) sore ini, kami konfirmasi ke Balai Veteriner, pengujian belum selesai," ungkapnya.
Sedangkan korban manusianya, Budi serahkan kewenangannya ke Dinas Kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Pringsewu Purhadi membenarkan terkait adanya pasien dengan kasus gigitan anjing tersebut.
Dia mengatakan, bila para korban telah mendapat penanganan medis.
"Alhamdulilah sudah membaik anak-anak tersebut," katanya.
Purhadi menambahkan, saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari spesimen anjing untuk memberikan penanganan lebih lanjut terhadap para korban.
Upayakan Ring Vaccination
Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu langsung melakukan upaya ring vaccination di wilayah kasus gigitan anjing liar.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pringsewu Budi Pramono mengatakan, upaya itu dilakukan karena anjing liar tersebut diinformasikan juga berkelahi dengan anjing setempat.
Oleh karena itu lah pihaknya langsung melakukan observasi dan upaya ring vaccination.