Kabar Berita
Kena Imbas Pandemi Corona, Pemakaman Ibunda Dipercepat, Nunung Tak Keluarkan Sepatah Kata
Pemakaman ibunda Nunung Srimulat atau Tri Retno Prayudati, dipercepat sebelum Zuhur, Senin (20/4/2020), akibat pandemi virus corona (Covid-19).
"Dua orang masuk menggali, dua orang di luar menunggu giliran," tambahnya.
Adapun dalam penggalian makam tersebutm ibunda Nunung dimakamkan dalam satu pusara dengan bapaknya Nunung.
"Dimakamkan bersama bapaknya Bu Nunung, jadinya dalam satu lubang ditumpuk," ungkap dia.
"Karena lahan disini sudah tidak ada," tandasnya.
Idap Kanker Lidah
Adik komedian Tri Retno Prayudati alias Nunung Srimulat, Wulanti Praptiyani membenarkan ibundanya, Djuwarti meninggal dunia karena penyakit kanker lidah.
"Tahunya sejak Juni 2019 dan sempat dibawa ke Jakarta, keluarga sudah curiga karena sariawan yang tidak sembuh-sembuh," tutur Wulanti, Minggu (19/4/2020).
"Itu sudah berbulan-bulan, saat dicek di Jakarta di bawah lidah sudah ada lubang baru satu titik, terus didiagnosa kanker stadium awal, itu menyebar sangat cepat," imbuhnya membeberkan.
Almarhum juga sempat jatuh dan dirujuk ke Rumah Sakit Indriarti Solo Baru Sukoharjo beberapa waktu lalu.
"Terus dibawa ke sana takutnya ada pendarahan kemudian sempat sehat habis jatuh, satu minggu ini, kondisinya langsung drop," kata Wulanti.
Anak-anak almarhum kemudian membantu aktivitas keseharian almarhum.
"Kondisinya terus nge-drop, saat mandi ya dimandiin, minum juga disonde, makan juga sudah tidak bisa," ujar Wulanti.
Almarhum menghembuskan napas terakhir sekira pukul 14.00 WIB di kediamannya, Jalan Pajajaran RT 3 RW 11, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.
"Saya pas ada disamping, lihat ibu itu masih sempat napasnya di perut semakin pelan," kata Wulanti.
"Sudah tidak ada, terus kita panggil dokter untuk mengecek , dan dinyatakan ibu sudah tidak ada," tandasnya. (*)