Kasus Corona di Lampung

Mahasiswa Unila Terpapar Virus Corona, Rektor Minta Tak Panik, Kadiskes: Termasuk OTG

Rektor Universitas Lampung (Unila) meminta Mahasiswa tidak panik. Imbauan ini dikeluarkan mengingat adanya seorang Mahasiswa terpapar virus corona.

pixabay/fernando zhiminaicela via tribunnewsbogor.com
Ilustrasi - Mahasiswa Unila Terpapar Virus Corona, Rektor Minta Tak Panik, Kadiskes: Termasuk OTG. 

Dirinya juga telah mendapatkan kabar tersebut dari sosial media.

Ditanggung Negara

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dr Reihana juga menjelaskan, pembiayaan akibat Covid-19 baik orang dalam pemantauan (ODP) hingga terkonfirmasi positif semuanya telah ditanggung oleh negara melalui pembiayaan BPJS.

Lalu seluruh petugas yang pernah kontak dengan para pasien Corona akan dilakukan rapid test.

Termasuk juga petugas di berbagai simpul transportasi, mulai darat (terminal), Pelabuhan Bakauheni hingga Branti karena mereka yang kontak dengan masyarakat.

Saat ini, pihaknya juga sedang menunggu bantuan alat PCR.

Karenanya, agar bisa mencegah tertular virus Corona, ia meminta masyarakat mematuhi anjuran pemerintah.

Seperti social distancing, pakai masker, dan hindari kumpulan orang.

"Pandemi ini tak akan selesai kalau tidak saling bergandengan tangan dalam pemutusan mata rantai virus tersebut," katanya.

Sampai Minggu, ODP yang ada di Lampung sebanyak 2.817 orang.

Dari jumlah itu, selesai dipantau ada 2.131 orang dan masih dipantau 685, 1 meninggal. Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) ada 52 orang.

Dari jumlah itu, sebanyak 14 orang diisolasi, 33 pulang/negatif/sembuh, 5 orang meninggal.

Sementara terkonfirmasi positif Corona ada 26 orang. Dari jumlah itu, 11 orang diisolasi, 5 meninggal dan 10 orang telah dinyatakan sembuh.(tribunlampung.co.id/byu)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved