Berita Nasional

Bapak 4 Anak Curi Tabung Gas buat Makan Lantaran Di-PHK, Korban Merasa Iba Akhirnya Kasih Sembako

Kisah pria babak belur dipukuli massa setelah ketahuan mencuri tabung gas di sebuah warung kelontong.

KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN
Suasana rumah Oma (30) warga Desa Sukaharja, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, setelah nekat mencuri tabung gas di sebuah warung kelontong. Bapak 4 Anak Curi Tabung Gas buat Makan Lantaran Di-PHK, Korban Merasa Iba Akhirnya Kasih Sembako. 

Kusnadi mengatakan bahwa pria tersebut tinggal bersama istri dan empat anaknya.

Kondisi kesulitan ekonomi dan kebutuhan hidup memaksanya untuk pertama kali mencuri.

Awalnya, lanjut dia, polsek mendapat laporan pencurian.

Kemudian, Kusnadi memerintahkan untuk mengecek kediaman pria tersebut dan mencari tahu kondisi sebenarnya.

Setelah diperiksa, keterangan pria tersebut ternyata benar adanya.

Hingga akhirnya, polisi memanggil kedua orangtua pelaku.

"Iya benar (pencurian) tapi itu sudah diserahkan ke keluarganya."

"Latar belakang kasus ini setelah kita periksa si pelaku lapar setelah di-PHK karena corona dan bingung mau cari makan ke mana," ujar dia.

Namun, saat akhirnya tertangkap dan ketahuan mencuri, pria tersebut dimaafkan oleh korban dan bahkan diberi bantuan.

Menurutnya, korban atas nama Kokom merasa iba melihat seorang bapak-bapak mencuri karena lapar.

Bahkan, ia tak tega memperkarakan ke pihak kepolisian.

"Secara persuasif kita panggil keluarganya karena pelaku ini kan baru di PHK juga."

"Jadi akhirnya ada kesepakatan antara korban dan pelaku ini."

"Korban (Kokom) bahkan ngasih sembako karena merasa iba melihat pelaku ini di PHK, jadi enggak diperpanjang lagi kasusnya dan sudah selesai, pelaku juga udah aman di rumah ibunya," bebernya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kena PHK, Bapak 4 Anak Curi Tabung Gas demi Makan hingga Dihajar Massa.

Ketahuan mencuri tabung gas di sebuah warung kelontong, pria babak belur dipukuli massa di Bogor. (Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved