Berita Nasional
ART di Semarang Kerap Disiksa Majikan, Dipaksa Minum Air Mendidih dan Makan 50 Cabai
Kisah nahas dibagikan seorang asisten rumah tangga (ART) di Semarang, Jawa Tengah, yang kerap disiksa majikan.
Penjelasan polisi Kapolsek Semarang Barat Kompol Iman Sudiyantoro mengatakan, pihaknya telah mendalami kasus penganiayaan terhadap ART yang dilakukan kedua pelaku pasutri itu.
Proses penanganan kasus sudah masuk tahap penyidikan sehingga korban didampingi kuasa hukum telah dipanggil usai penyembuhan pasca-operasi pita suara untuk memberikan keterangan.
"Sebelumnya dari proses penyelidikan meningkat ke tingkat penyidikan. Proses penyidikan kasus masih berjalan. Usai penyembuhan dan tes psikologis, korban sudah kami panggil dan sudah memberikan keterangan," jelas Iman saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (22/4/2020). (Kontributor Semarang, Riska Farasonalia)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ART di Semarang Disiksa Majikan, Minum Air Mendidih hingga Luka Sayat di Tangan
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Cerita ART Jadi Korban Penyiksaan Majikan, Minum Air Mendidih dan Makan 50 Cabai
Hanya mendapat gaji Rp 1,6 juta per bulan, seorang ART di Semarang sering disiksa majikan. Perempuan berusia 20 tahun tersebut kerap menerima penyiksaan fisik hingga dipaksa memakan sebanyak 50 cabai dan menenggak air mendidih hingga pita suaranya rusak dan harus menjalani operasi.