Perampokan di Tanggamus
Polisi Amankan 3 Orang Kawanan Rampok yang Satroni Rumah Warga Tanggamus
Polres Tanggamus masih mengembangkan kasus perampokan di Pekon Sidoharjo, Kecamatan Kelumbayan Barat, Tanggamus.
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Noval Andriansyah
"Tapi tetap nihil, tidak ada uang Rp 1 miliar di rumah korban," kata Edi Qorinas.
"Akhirnya, pelaku mengambil barang-barang lainnya yang berharga," imbuh Edi Qorinas.
Kawanan Rampok Dihajar Massa
Di sisi lain, Wardi, warga Desa Pangkal Mas Jaya, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, meregang nyawa setelah ditembak kawanan rampok bersenpi berjumlah tiga orang di kediamannya pada Sabtu (11/4/2020) sekira pukul 18.30 WIB.
Setelah menembak Wardi, kawanan rampok ini berusaha lari.
Namun puluhan warga yang mendengar suara letusan senjata api mengejar para perampok ini.
Para perampok berhasil dibekuk.
Satu di antaranya meninggal dunia karena dihajar massa, seorang terluka parah, dan satu berhasil diamankan polisi.
Sutardi, tetangga korban Wardi mengatakan, almarhum tertembak di bagian dada.
Ia meninggalkan seorang istri dan dua anak.
Sutardi menceritakan, saat kejadian sedang di dalam rumah.
Kebetulan rumahnya berdekatan dengan Wardi.
Tiba-tiba ia dikagetkan dengan suara letusan senjata api yang sangat nyaring dan suara teriakan meminta tolong.
"Saya lantas keluar rumah bersama puluhan warga lain."
"Ternyata, suara letusan berasal dari rumah tetangga saya, Wardi, " papar Sutardi.