Kasus Corona di Indonesia

Ridwan Kamil: Penurunan Kasus Corona di Jakarta dan Jabar karena PSBB

Berdasarkan data, kurva penyebaran virus corona di Jabar sudah mulai melandai, rata-rata maksimal di angka 40 kasus per hari.

Kompas.com
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. 

"Saya berharap seluruh keluarga mari kita lebih serius sampai tuntas PSBB ini. Makin disiplin kita, makin cepat selesai. Makin kita tidak disiplin, makin lama ini selesainya," kata Anies.

Ia juga menegaskan penurunan kasus positif tidak boleh diartikan bahwasanya ibu kota telah merdeka dari virus corona (Covid-19).

Anies mengatakan masyarakat Jakarta masih harus bertempur melawan virus corona.

"Kita mendengar tadi dari aspek kesehatan. Perlu kami garis bawahi, meskipun beberapa hari ini terlihat ada penurunan (kasus positif), ini tidak boleh diartikan sebagai PSBB-nya kendor, harus kita lebih disiplin, harus kita lebih ketat, karena masih ditemukan kasus-kasus positif di masyarakat," kata Anies.

Tiga Episentrum Baru

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Pandemi Covid-19 Achmad Yurianto menyatakan, ada tiga daerah yang berpotensi jadi episentrum baru kasus corona di Indonesia.

Tiga daerah yang dimaksud Yurianto adalah Semarang, Surabaya, dan Makassar.

Achmad Yurianto menjelaskan alasan sebagai episentrum baru virus karena kasus di ketiga daerah itu tergolong besar.

Yurianto tidak mengatakan tiga daerah tersebut berpotensi jadi episentrum baru karena masyarakat yang pulang ke kampung halaman.

Menurutnya, terlalu dini jika menyimpulkan bahwa peningkatan kasus di tiga daerah tersebut akibat dari warga yang pulang kampung.

Merujuk laman siagacorona.semarangkota.go.id, ada 118 orang yang positif terinfeksi virus corona hingga Selasa (28/4).

Dari jumlah tersebut, 30 di antaranya meninggal dunia dan 75 orang dinyatakan sembuh.

Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) juga tergolong banyak. Total ada 630 PDP.

Di Surabaya, jumlah orang yang positif terinfeksi virus corona di Kota Surabaya, Jawa Timur mencapai 392 per Selasa (28/4).

Berdasarkan data dalam situs lawancovid-19.surabaya.go.id, dari 392 itu, 75 orang di antaranya telah sembuh dan 53 meninggal dunia.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved