Kasus Corona di Indonesia
Gara-gara Madu dari Istri KSAD, Dokter yang Tangani Covid-19 di Batam Terinspirasi
Gara-gara pemberian madu oleh istri KSAD TNI AD, Ny Hetty, ke para tenaga medis di RSPAD, membuat dokter di Batam terinspirasi.

"Kami ikuti perkembangannya, termasuk kami adakan pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan rontgen terhadap paru-parunya, ternyata dalam pengamatan kami pasien yang mendapat suplemen tambahan madu mereka memberikan hasil yang cukup signifikan terhadap kesehatannya," ujar Dokter Khairul.
"Pada hasil pemeriksaan swab oleh BTKL Batam dinyatakan dua kali negatif."
"Mereka yang terima suplemen madu memberi hasil negatif pada hasil swabnya, bahkan kelompok A yang belum mendapat suplemen madu hampir sebagian besar pemeriksaan swabnya baru satu kali yang negatif," imbuhnya.
Oleh karena itu, dokter Khairul akan terus melakukan penelitan guna mendapatkan hasil pasti.
"Kami berkeyakinan secara ilmiah dan akan terus kami lakukan penelitian lanjutan."
"Bahwasanya pemberian madu pada pasien covid-19 cukup signifikan dan mungkin akan kami jadikan protokol pemberian suplemen kepada pasien yang kami rawat di RS Covid-19," pungkasnya.
Tak lupa Dokter Khairul pun mengucapkan terima kasih kepada ibu Hetty, istrii Kasad TNI AD Andika Perkasa.
"Kami sangat berterima kasih kepada ibu Kasad atas inspirasinya dalam hal memberikan suplemen madu kepada tenaga medis, dimana menginspirasi kami untuk diberikan pada pasien langsung," pungkas Dokter yang Tangani Pasien Covid-19 di Batam.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Video Tangis Pilu Istri Kasad TNI AD saat Dengar Curhat Para Tenaga Medis Viral, Dokter yang Tangani Pasien Covid-19 di Batam Terinspirasi: Kami Berpikir Madu Diberikan pada Pasien yang Positif Covid-19 dan Hasilnya Jadi Negatif
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/dokter-di-batam-yang-tangani-pasien-virus-corona-mengaku-terinspirasi-oleh-istri-ksad-tni-ad.jpg)