Tribun Bandar Lampung
Pembangunan Perumahan Dinas Bank Mandiri di Bandar Lampung Picu Banjir dan Longsor
Puncaknya, pada Sabtu (30/5/2020), hujan yang terjadi sekira pukul 14.30 WIB di kawasan tersebut, menimbulkan bencana tanah longsor.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Noval Andriansyah
Tidak hanya itu, warga juga mengeluhkan dampak pengerjaan.
Tanah yang diuruk membuat debu berterbangan, sehingga mengganggu aktivitas warga.
Randi berharap keluhan warga ini segera ditanggapi oleh pihak kontraktor pembangunan perumahan.
"Kami tidak melarang, tapi tolong perhatikan dampaknya ke warga di sini," jelasnya.
Sementara itu, mandor kontraktor pembangunan perumahan Bank Mandiri, Paryanto mengatakan, permasalahan dengan warga sekitar sudah diselesaikan.
Bahkan, kata Paryanto, septik tank yang terkena longsor sudah dalam tahap perbaikan.
"Sudah kita perbaiki dari kemarin," katanya.
Paryanto menambahkan, longsor yang terjadi Sabtu petang itu dikarenakan hujan yang begitu lebat.
Namun, pihaknya memastikan, sudah menunaikan kewajiban atas dampak pembangunan tersebut.
"Ya namanya musibah gak ada yang tahu."
"Izin dengan pemerintah sudah lengkap termasuk dengan warga."
"Kalau mereka gak mengizinkan, tidak mungkin kami bisa melanjutkan pengerjaan," jelasnya.
Paryanto menyatakan, saat ini pembangunan perumahan khusus bagi karyawan Bank Mandiri ini masih dalam tahap pengurukan atau perataan permukaan tanah.
Terkait debu dan tumpahan tanah yang tercecer di badan jalan, Paryanto memastikan, sudah ditangani dengan membersihkan ceceran tanah tersebut.
"Kami sudah ikuti semua prosedur dari pemerintah, termasuk pengelolaan lingkungan dan dampaknya," tukas Paryanto.(Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)