Kasus Corona di Lampung
Palsukan Suket Bebas Corona, Warga Lampung Tertahan di Bandara Radin Inten II
Diduga palsukan suket bebas corona, warga Lampung tertahan di Bandara Radin Inten II.
Kondisi serupa terlihat pada pasien dalam pengawasan (PDP).
Sampai kemarin, dari 118 PDP, pasien yang sembuh mencapai 81 orang.
Sementara pasien yang dirawat 13 orang dan meninggal dunia 24 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung Reihana menjelaskan, hampir setiap hari ada pasien positif corona yang sembuh.
Khusus kemarin, ada 6 orang pasien positif corona yang sembuh.
Keenam pasien itu, pasien nomor 125, laki-laki usia 52 tahun warga Bandar Lampung bernama DB Harahap.
Lalu, pasien 128, perempuan usia 25 tahun, warga Bandar Lampung bernama Riska Anggun.
Selanjutnya, pasien nomor 129, perempuan usia 32 tahun, warga Bandar Lampung bernama Mariana.
Pasien positif corona lain yang sembuh yakni pasien nomor 123, laki-laki usia 16 tahun, warga Tanggamus bernama Alfa Miftahul.
Lalu, pasien 127, laki-laki usia 36, warga Bandar Lampung, bernama Dwiyanto.
Terakhir, pasien nomor 89, usia 69 tahun, warga Lamsel bernama Selvia Sovia.
Untuk tambahan pasien positif yakni pasien nomor 141, laki-laki usia 70 tahun, inisial J, warga Bandar Lampung.
Pasien ini tidak ada riwayat perjalanan, tetapi mempunyai riwayat penyakit lambung lalu ada plek paru-paru dan hasil swab pada 4 Juni langsung dinyatakan positif corona.
"Saat ini pasien sedang dirawat di rumah sakit di Bandar Lampung," kata Reihana.
Kemudian ada 2 PDP yang meninggal dunia. Keduanya yakni pasien berinisial B umur 70 tahun laki-laki warga Bandar Lampung.