Perbedaan Mata Panda dan Kantung Mata Serta Cara Mengatasinya

Laporan Reporter Tribun Lampung Jelita Dini Kinanti

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Mata panda atau dark circle sering dikeluhkan banyak orang, termasuk wanita.

Bagi wanita dark circle bisa membuat wajah kelihatan tidak cantik, tidak segar dan kuyu.

Bahkan dark circle bisa menyebabkan terjadinya penuaan dini.

Akibatnya penuaan dini itu, banyak wanita masih muda kesal karena dipanggil tante, ibu, atau bunda.

dr Amelica Oksariani Dipl. CIBTAC M BIOMED (AAM) mengatakan, dark circle adalah kelainan atau masalah kulit yang terjadi di bawah mata, yang ditandai dengan warna kehitaman, kebiruan, atau keunguan.

• Cukup 5 Menit Hilangkan Kantung Mata dengan Sendok

• Perbedaan Lip Butter, Lip Balm, Lipstik, Lip Tint, Lip Gloss, Lip Cream dan Lip Liner

• Ketahui Perbedaan Body Lotion, Body Cream, dan Body Butter Serta Fungsinya

Ada tiga jenis dark circle.

Pertama, brownish dark circle yakni dark circle yang disebabkan paparan sinar matahari.

Untuk menghindari brownish dark circle harus menggunakan sunblock atau sunscreen dengan SPF minimal 39.

Kedua, bluish dark circle, yakni dark circle yang berwarna kebiruan.

Penyebabnya stres yang tinggi dan begadang yang mengganggu aliran darah.

Untuk itu dr Amelica menyarankan untuk bisa manajemen stres dengan baik.

"Juga harus hindari begadang. Apalagi begadang karena nonton drakor. Biasanya kalau sudah nonton drakor, begadangnya bukan sampai tengah malam, tapi sampai subuh," kata Owner Amora Skin Clinic itu.

Kemudian yang ketiga adalah purplish dark circle yang disebabkan karena faktor genetik.

Untuk mengatasi purplish dark circle harus dengan menggunakan beberapa treatment.

Tapi ketika sudah diatasi dengan treatment, purplish dark circle tidak bisa hilang 100 persen.

Namun meski tidak bisa hilang 100 persen, yang artinya tidak bisa hilang total, dr Amelica menyarankan lebih baik treatment itu tetap dijalankan bagi pemilik purplish dark circle, supaya purplish dark circlenya tidak kelihatan terlalu pekat

Menurut dr Amelica purplish dark circle biasanya timbul di orang-orang yang memiliki kulit putih.

Ciri khas dari purplish dark circle adalah warna keunguan yang ada di sekitar bawah mata.

Dark circle juga bisa disebabkan kebiasaan buruk.

Seperti lupa atau sengaja tidak membersihkan makeup, atau sudah dibersihkan makeup, tapi tidak sempurna alias kurang bersih.

Kebiasaan buruk itu akan menyebabkan penumpukan sisa-sisa makeup di sekitar mata termasuk bawah mata, yang akan merusak struktur kulit di sekitar mata.

Kebiasaan buruk lain yang juga sering dilakukan adalah menggosok mata berlebihan, karena mengharapkan terjadinya pengelupasan kulit di sekitar mata.

Kebiasaan buruk ini akan menyebabkan kehitaman dimata termasuk dibawah mata.

Selain dark circle ada juga kantung mata yang juga terjadi di bawah mata.

Beberapa orang, termasuk wanita sering mengira kalau dark circle dan kantung mata adalah sama.

Padahal keduanya berbeda.

Kantung mata timbul karena adanya penumpukan cairan, yang disebabkan oleh jaringan otot ataupun struktur kulit di sekitar mata yang mengalami penurunan fungsi.

Kantung mata bisa dipicu karena genetik atau penuaan.

Itu sebabnya orang yang usianya sudah tua sering ada kantung mata dibawah matanya.

Kantung mata juga bisa disebabkan karena paparan sinar matahari.

Ketika kita lupa menggunakan sunscreen atau sunblock dengan spf minimal 30, paparan sinar matahari akan langsung masuk kedalam kulit.

Akibatnya akan terjadi kerusakan kulit mulai dari penurunan fungsi kolagen, struktur kulit mengalami penurunan, kulit mengalami kendur, dan terjadilah kantung mata.

Selain itu kantung mata juga bisa disebabkan suka begadang.

Jadi saat begadang akan terjadi gangguan hormonal.

Gangguan ini akan berpengaruh pada proses kolagenisasi kulit.

"Kolagen akan turun, yang mengakibatkan kulit disekitar mata mengendur, terjadi penurunan fungsi, terjadi penumpukan cairan, dan lemak akan turun kebawah. Sehingga timbul kantung mata," papar dr Amelica.

Atasi dengan Eye Cream

Bagaimana jika sudah terlanjur terjadi kantung mata dan dark circle?

Gampang saja, hindari semua penyebab timbulnya kantung mata dan dark circle.

Kalau itu sudah dilakukan namun kantung mata dan dark circle belum hilang, gunakan eye cream yang mengandung hyaluronic acid.

Hyaluronic acid berfungsi meningkatkan kolagen dan mengikat air, sehingga sangat cocok untuk orang yang memiliki kantung mata atau dark circle.

Orang yang memiliki kantung mata atau dark circle pasti mengeluhkan sekitar matanya kering.

Selain hyaluronic acid, pilih juga eye cream yang mengandung peptide, ceramide, atau bahan-bahan anti oksidan lain seperti retinol, vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.

Untuk mengetahui kandungan itu, jangan malas membaca komposisi. Kalau kurang paham dengan komposisi yang tertera, lihat di google.

Bisa juga bertanya dengan beauty consultant.

"Kalau mau lebih yakin lagi mengenai komposisinya, lebih baik beli eye cream di klinik kecantikan. Disini ada dokter yang bisa menjelaskan mengenai komposisinya," kata dr Amelica.

Eye cream bisa untuk dark circle dan kantung mata sekaligus.

Sebab banyak perusahaan kosemetik dan farmasi yang menggabungkan fungsi untuk menghilangkan dark circle dan kantung mata sekaligus pada eye cream.

Eyecream digunakan sehari dua kali, saat pagi dan malam hari.

Cara menggunakannya, oleskan eye cream sebelum rangkaian skincare yang digunakan sehari-hari dan sesudah toner.

Setelah dioleskan, pijat bawah mata pelan-pelan untuk relaksasi. Biasanya 4-6 minggu menggunakan eye cream, hasil sudah kelihatan.

Di Amora Skin Clinic juga menyediakan treatment peeling ava care untuk dark circle.

Ada juga microdermabrasi, laser dan radio frequency (RF).

Namun RF kurang efektif karena fungsinya hanya untuk meningkatkan kolagen

Sedangkan untuk kantong mata, dokter akan menyuntikan dengan vitamin tertentu dengan menggunakan teknik mesoterapi.  

Di dalamnya ada bahan aktif untuk memecah lemak dibawah mata.

Semua treatment tersebut, baru kelihatan hasilnya setelah 3-5 kali treatment(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)