3 Tentara India Tewas Setelah Baku Hantam dengan Tentara China
Angkatan Darat India mengatakan ada korban di kedua pihak, tetapi Beijing tidak menyebutkan ada kematian atau cedera yang dialami prajuritnya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tentara India terlibat kontak fisik dengan tentara China.
Perkelahian ini terjadi di perbatasan India.
Akibat perkelahian itu, tiga tentara India dikabarkan tewas.
Tentara Angkatan Darat India pada Selasa (16/6/2020) mengonfirmasi insiden itu.
Pertempuran antara India dan China terjadi menyusul peningkatan tensi antara kedua negara, hingga mengerahkan ribuan pasukan ke perbatasan.
• Dipikir Bisa Cegah Virus Corona, Ramai-ramai Warga India Gelar Ritual Minum Urin Sapi
• Peneliti Berhasil Temukan Obat Covid-19, Sudah Terdaftar di BPOM dan Segera Beredar di Pasaran
• Penikam Anggota Polisi di Palembang Tewas Ditembak
• IPW Soroti Wajah Novel Baswedan yang Masih Mulus
Pertempuran ini terjadi di perbatasan kedua negara yang membentang sepanjang 3.500 kilometer.
Perbatasan itu diliputi polemik berkepanjangan, tetapi tidak pernah ada yang terbunuh di sana selama puluhan tahun.
Angkatan Darat India mengatakan ada korban di kedua pihak, tetapi Beijing tidak menyebutkan ada kematian atau cedera yang dialami prajuritnya.
China juga menyalahkan India atas insiden itu.
"Pertempuran sengit terjadi kemarin (Senin) malam dengan korban di kedua belah pihak. Kematian di pihak India termasuk seorang perwira dan dua tentara," kata seorang juru bicara tentara India dikutip dari AFP.
"Petinggi militer senior kedua belah pihak saat ini sedang bertemu di tempat itu untuk meredakan situasi," lanjut bunyi pernyataan tersebut.
Seorang anggota militer India yang bertugas di wilayah itu mengatakan kepada AFP, tidak ada penembakan dan perwira yang tewas adalah seorang kolonel.
"Tidak ada penembakan, Tidak ada senjata api yang digunakan. Itu adalah perkelahian dengan tangan," kata tentara yang tidak disebut namanya itu.
Beijing pada Selasa (16/6/2020) mengonfirmasi terjadinya insiden itu, dan menuduh India telah melintasi perbatasan lalu "menyerang personel China".
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian mengatakan, pasukan India "melintasi perbatasan dua kali... memprovokasi dan menyerang personel China, yang mengakibatkan konfrontasi fisik serius antara pasukan perbatasan di kedua sisi."
