Polda Lampung Bantah Minimarket di Bandar Lampung Jadi Sasaran Empuk Para Pelaku Pencurian

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Maraknya aksi pencurian menyasar minimarket, Polda Lampung bantah jadi sasaran empuk.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung Kombes Pol Muslimin mengatakan, aksi pencurian menyasar minimarket tidak bisa dinilai begitu saja.

"Kebetulan saja kejadian (sasar minimarket), sebelum melakukan pencurian pelaku melakukan pemantauan," ungkapnya, Selasa 30 Juni 2020.

Untuk antisipasi adanya kejadian hal serupa, Muslimin mengaku pihaknya meningkat giat patroli.

"Kami tingkatkan giat patroli opsnal baik Polda maupun Polres dan Polsek, tapi kami juga perlu bantuan dari masyarakat khususnya pemilik minimarket," terangnya.

Kata Muslimin, pemilik minimarket diharapkan bisa menempatkan petugas serta memasang kamera CCTV.

• BREAKING NEWS Sekelompok Orang Datangi Rumah IRT di Lamteng, Jainah Lapor Polisi

• BREAKING NEWS Ngaku Intel Polisi, Petani di Pringsewu Cabuli Gadis 16 Tahun, Kenal Lewat Facebook

• Gadis 16 Tahun Dicabuli 5 Kali di Indekos Kawasan Rajabasa

• Main Judi Remi, 4 Warga Pringsewu Digerebek Polisi, Terancam Hukuman 5 Tahun Bui

"Kamera CCTV ini yang memudahkan kami jika terjadi sesuatu, jadi bisa kami ungkap dari CCTV itu dan bisa memudahkan kami dalam tahap penyelidikan," tuturnya.

"Memang maling ini pintar, diambil CCTV-nya, kalau ditempatkan di tempat yang sulit diraih, itu sangat membantu kami, tidak bisa diserahkan ke petugas saja karena petugas terbatas," imbuhnya.

Muslimin pun mengimbau agar masyarakat bisa membantu untuk menjaga lingkungan.

"Makanya masyarakat turut menjadi polisi bagi dirinya sendiri," tandasnya.

Perlu diketahui aksi pencurian menyasar minimarket yang terjadi di Bandar Lampung setidaknya ada empat kejadian.

Pertama pencurian di minimarket yang berada di Jalan Sultan Agung Kota Sepang Labuhan Ratu, pada Rabu 29 April 2020 sekira pukul 02.30 WIB.

Dua pelaku telah diamankan oleh Tekab Satreskrim Polresta Bandar Lampung.

Kedua, minimarket di Jalan Pulau Legundi, Sukarame, dibobol pada Kamis dini hari (21/5/2020).

Sebuah mesin anjungan tunai mandiri (ATM) hampir dikuras.

Ketiga, pembobolan minimarket di Indomaret di jalan Darussalam Langkapura Bandar Lampung pada 25 Mei 2020 pukul 6.00 WIB, sebuah mesin ATM dikuras.

Keempat sebuah minimarket di Jalan Ratu Dibalau Kelurahan Way Kandis Kecamatan Tanjung Senang dibobol pada Kamis 18 Juni 2020, ratusan juta dari mesin ATM raib.(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)