Jadwal Kapal Eksekutif di Bakauheni 3 sampai 4 Juli 2020 dan Cara Beli Tiket Online

KMP Sebuku                             21.45 WIB                                22.45 WIB

KMP Jatra III                            23.15 WIB                                00.15 WIB

3 Kapal Ferry

Jumlah kapal ferry yang melayani di Terminal Eeksekutif kini telah kembali normal 3 kapal setiap harinya.

Kini arus penyeberangan yang melalui terminal eksekutif, terus mengalami peningkatan.

“Sepekan ini untuk kapal yang beroperasi di terminal eskutif ada 3 kapal. Sebelumnya memang 2 kapal,” kata Darmansyah, manajer terminal eksekutif pelabuhan Bakauheni, Jumat (3/7/2020).

Dirinya mengatakan, arus penyeberangan penumpang pejalan kaki maupun kendaraan pribadi yang melewati terminal eksekutif terus mengalami peningkatan.

Pasca dicabutnya pembatasan moda transportasi dampak dari pandemi covid-19.

Sebelumnya, pelayanan untuk penumpang pejalan kaki di terminal eksekutif sempat ditutup sementara.

Pelayanan untuk penumpang pejalan kaki hanya pada penyeberangan reguler.

“Untuk arus penyeberangan pejalan kaki, sejak mulai kembali pada 8 Juni lalu. Kini sudah berangsur meningkat. Pada akhir pekan, bahkan sudah normal seperti sebelum adanya covid-19,” ujar Darmansyah.

Sejumlah Tenant dan Gerai UKM Kembali Buka

Sejumlah tenan/outlet untuk makanan (food) dan gerai UKM (usaha kecil dan menengah) yang ada di lantai 1 Terminal Eksekutif Ppelabuhan Bakauheni, kini mulai kembali buka.

“Memang sudah mulai buka. Tetapi belum semua,” kata Darmansyah, manajer terminal ekskutif pelabuhan Bakauheni, Jumat (3/7/2020).

Setidaknya sudah ada 5 outlet yang ada di terminal eksekutif telah buka.

Seperti gerai hasil kerajinan daerah milik Dekranasda Lampung Selatan dan rumah UKM dari bank BRI.

Kemudian juga ada minimarket dan dua kantin yang telah buka.

Sedang untuk wanaha bermain yang ada di lantai 1, sejauh ini belum kembali buka.

Begitu juga beberapa gerai kanting makanan, juga belum kembali buka.

Sebelumnya sejumlah gerai/tenan ini tutup, pasca pembatasan pelayanan dampak dari pandemi covid-19.

Dimana untuk pelayanan penumpang pejalan kaki di terminal eksekutif Bakauheni sempat ditutup sementara.

Arus penyeberangan untuk penumpang pejalan kaki melalui terminal eksekutif pelabuhan Bakauheni, kini sudah mulai mengalir.

“Kalau untuk akhir pekan. Sudah normal. Tetapi Senin hingga Kamis memang masih relatif landai arus penyeberangan untuk penumpang pejalan kaki,” ujar Darmansyah.

Begitu juga menurutnya, untuk kendaraan pribadi.

Kini sudah kembali mulai mengalami peningkatan.

Terutama untuk akhir pekan. 

Lift Dibatasi Maksimal 5 Orang

PT ASDP Cabang Bakauheni terapkan protokol kesehatan pada seluruh pelayanan.

Seperti terlihat di terminal eksekutif.

Setiap penumpang yang hendak masuk gedung diwajibkan mencuci tangan pada fasilitas cuci tangan di depan pintu masuk.

Para penumpang juga dilakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas di pintu masuk gedung.

Pada tempat pencetakan/pembelian tiket  serta ruang tunggu penumpang di lantai 1, juga diterapkan physical distancing (jaga jarak).

Untuk di loket tiket, ada garis pembatas untuk setiap penumpang yang hendak mencetak/membeli tiket.

Sementara pada lobby tempat penumpang menunggu.

Tempat duduk yang ada telah diberi tanda agar para penumpang yang menunggu tetap jaga jarak.

Setiap penumpang pun diwajibkan menggunakan masker.

Bahkan pada lift juga telah dipasang untuk pengguna agar memiliki jarak aman.

Kapasitas lift yang 10 orang, hanya dibatasi 5 orang saja.

Pada lift telah diberi tanda khusus untuk pengguna jasa pada jarak aman.

“Kita menerapkan protokol kesehatan untuk pelayanan. Mulai dari cuci tangan, wajib pakai makser dan juga jaga jarak. Kursi tunggu sudah kita beri tanda untuk para pengguna jasa jaga jarak,” kata Darmansyah, manajer terminal eksekutif pelabuhan Bakauheni, Jumat (3/7/2020).

Protokol kesehatan ini juga diterapkan bagi seluruh kariyawan serta juga para pengawai outlet (tenan) foodcourt yang ada di terminal ekskutif pelabuhan Bakauheni.

“Tidak hanya bagi pengguna jasa. Para petugas dan karyawan juga wajib mematuhi protokol kesehatan. Termasuk pegawai dari outlet foodcourt yang ada di terminal eksekutif,” ujar Darmansyah.

Pelayanan untuk penumpang pejalan kaki diterimal eksekutif pelabuhan Bakauheni pun telah dibuka sejak 8 Juni lalu, pasca dicabutnya pembatasan untuk moda transportasi dampak dari adanya pandemi covid-19.

Berangsur Normal

Arus penumpang pejalan kaki yang melalui Terminal Eksekutif Pelabuhan Bakauheni memasuki bulan Juli ini, telah berangsur kembali normal.

Pasca mulai kembali dibukanya pelayanan untuk penumpang pejalan kaki, arus penumpang pejalan kaki terus mengalami peningkatan.

“Untuk arus penyeberangan penumpang pejalan kaki, terus meningkat pasca kembali dibukanya pelayanan untuk di terminal eksekutif,” kata Manajer terminal eksekutif pelabuhan Bakauheni, Darmansyah, Jumat (3/7/2020).

Dirinya mengatakan, memang untuk senin hingga Kamis arus penyeberangan penumpang pejalan kaki relatif landai.

Tetapi untuk akhir pekan Jumat hingga minggu, arus penyeberangan penumpang pejalan kaki telah kembali normal seperti sebelum adanya pandemi covid-19 dan penutupan sementara pelayanan.

Tidak hanya pada penumpang pejalan kaki.

Untuk kendaraan pribadi yang melalui terminal eksekutif pun, lanjutnya, kini mulai meningkat.

Terutama pada akhir pekan.

Dimana banyak warga dari Sumateara yang menyeberang ke pulau Jawa.

“Untuk kendaraan juga sama. Sudah mulai mengalir. Tetapi memang yang ramai di akhir pekan,” ujar Darmansyah.

Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Mulai Layani Penumpang Pejalan Kaki

Pelayanan angkutan penumpang pejalan kaki di dermaga eksekutif pelabuhan Bakauheni kini telah kembali.

Sebelumnya pelayanan untuk penumpang pejalan kaki di terminal eksekutif sempat ditutup sementara, dan dipusatkan di dermaga reguler.

"Untuk pelayanan penumpang pejalan kaki sudah dibuka sejak pekan ini," kata Darmansyah, Manajer Terminal Eksekutif Pelabuhan Bakauheni, Minggu (14/6/2020).

Meski pelayanan untuk penumpang pejalan kaki telah dibuka, namun untuk tenant (outlet) food (makanan), mainan dan minimarket di lantai dua gedung terminal esekutif masih ditutup "Masih belum buka," ujar Darmansyah.

Menurut dirinya, untuk penumpang pejalan kaki yang melalui terminal eksekutif sejauh ini masih belum seramai biasanya.

Sementara, pantauan Tribun Lampung, arus penyeberangan di pelabuhan Bakauheni pada akhir pekan ini terlihat cukup ramai.

Pasca mulai dilonggarkannya arus penyeberangan, angkutan kendaraan pribadi, penumpang pejalan kaki dan bus yang hendak ke pulau Jawa, mulai berangsur kembali ramai.

"Sudah mulai berangsur ramai untuk angkutan penyeberangan, terutama kendaraan pribadi dan bus," kata Saifulahil Maslul Harahap, Humas PT. ASDP cabang Bakauheni, menambahkan.

Dirinya mengatakan, berdasarkan data. Untuk angkutan penumpang pejalan kaki saat ini telah mencapai 1.000 orang per hari. Sedangkan kendaraan pribadi penumpang mencapai 1.300 unit per hari.

"Memang belum kembali seperti kondisi biasanya. Tetapi untuk penyeberangan sudah mulai menggeliat," ujar Saiful. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)