Tribun Bandar Lampung
Volume Sampah di Bandar Lampung Tembus 800 Ton per Hari
Penumpukan sampah tersebut dikarenakan tidak terpilahnya antara sampah organik dan sampah nonorganik.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Reny Fitriani
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kota Bandar Lampung menerima hingga 800 ton sampah setiap harinya.
Seluruh sampah yang ada dikumpulkan di Tempat Pembuagan Akhir (TPA) Bakung, Telukbetung Barat, Bandar Lampung.
Kepala UPT TPA Bakung Setiawan Batin mengatakan penambahan sampai perharinya cenderung tetap.
"Semua sampah yang diletakkan di TPA Bakung cenderung stabil dibobot 700-800 ton per harinya," kata dia saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (13/7/2020).
Menurutnya, penumpukan sampah tersebut dikarenakan tidak terpilahnya antara sampah organik dan sampah nonorganik.
Ia juga menuturkan volume sampah di TPA Bakung sempat mengalami penurunan pada masa pandemi covid-19.
• Pemkot Anggarkan Rp 4,5 Miliar untuk Bangun Kolam Lindi di TPA Bakung
• UPDATE Kasus Corona di Lampung 13 Juli, Ada 1 Kasus Covid-19 Baru
• Calhaj Lampura Naik 10 Persen, Jumlah Jamaah Calon Haji Tahun 2020
• 3 Warga Bandar Lampung Tertular Covid-19 dari Pasien 188
"Saat WFH dijalankan kemarin, penerimaan sampah sempat mengalami penurunan hingga 600 ton per harinya," sebut dia.
Sehingga, penurunan bobot sampah yang diterima menurun 100 hingga 200 ton seriap harinya.
TONTON JUGA:
Satiawan mengatakan penurunan volume sampah selama pandemi dapat memperpanjang usia TPA Bakung yang mulai overload.(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)
