Kasus Corona di Lampung
Ibu dan Dua Bayinya di Bandar Lampung Terpapar Covid-19
Gugus Tugas Penanganan Covid-19 mencatat ada tambahan 6 pasien terkonfirmasi positif corona. Dari 6 pasien tersebut, 2 di antaranya balita.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung, mencatat ada tambahan 6 pasien terkonfirmasi positif corona, per Rabu (15/7/2020).
Dari 6 pasien tersebut, 2 di antaranya balita.
Balita tersebut tertular covid dari sang ibu (pasien 189).
"Sang ibu tertular covid dari suaminya. Balita tersebut, satu pasien nomor 210, bayi perempuan berusia satu bulan. Sementara satunya, pasien 211, balita perempuan usia 1 tahun," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, Edwin Rusli, kemarin.
Edwin mengatakan, kedua balita tersebut berasal dari Kecamatan Panjang, Bandar Lampung.
Selain dua balita ini, sebelumnya juga terdapat pasien covid anak-anak.
• 25 Mahasiswa Kedokteran Tertular Covid-19 karena Hadiri Pesta Wisuda
• Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini Kamis 16 Juli 2020
• Jadi Kadis PUPR di Era Zainudin Hasan, Hermansyah Hamidi Jadi Tersangka Baru
• Anak Majikan di Bandar Lampung Dicabuli Sopir sejak SD hingga SMP
Mereka yakni, Ar, anak laki-laki berusia 2 tahun dari Panjang. Lalu, YS, anak usia 4 tahun dan YA, balita usia 2 tahun 8 bulan.
"Anak-anak ini tertular covid dari aktivitas orangtuanya," kata dia.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lampung, dr Reihana, mengatakan, 6 pasien corona anyar ini sudah menjalani perawatan di rumah sakit pemerintah di Bandar Lampung.
Selain dua balita di atas, 4 pasien covid lainnya yakni pasien 212, NY, perempuan 53 tahun, warga Bandar Lampung.
Pasien ini hasil tracing dari pasien covid nomor 203.
Lalu pasien 213, AP, perempuan 27 tahun, warga Bandar Lampung.
Pasien ini terpapar covid usai acara reunian bersama teman SMA di daerah Hanura. Ia menjalani isolasi mandiri di rumah.
Pasien selanjutnya, nomor 214, inisial S, perempuan 26 tahun, warga Bandar Lampung.
Dia merupakan hasil tracing pasien 203. Pasien 215, inisial P, laki-laki 25 tahun, warga Lampung Utara.