Idul Adha 2020
Puasa Dzulhijjah 1441, Simak Keutamaan dan Ganjaran Pahala di Bulan Dzulhijjah
Hadis riwayat Ibnu Abbas dalam sunan at Tarmizi, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: Tak ada hari lain yang disukai Allah untuk beribadah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kementerian Agama akan mengumumkan awal bulan Dzulhijjah pada Selasa (21/7/2020) sore pukul 17.00 WIB.
Idul Adha 1441 H atau 2020 M diperkirakan jatuh pada akhir bulan Juli 2020.
Muhammadiyah sudah menetapkan Idul Adha 1441 H/2020 yang diperingati 10 Dzulhijjah, jatuh pada tanggal 31 Juli 2020.
Serupa, kalender PWNU Jatim juga menunjukkan pada tanggal 31 Juli 2020.
Namun, NU masih menunggu Sidang Isbat oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI yang dilakukan pada 21 Juli nanti.

Kalender puasa 1-7 Dzulhijjah 1441 Hijriah (istimewa)
• Harga Hewan Kurban Jelang Idul Adha 2020, Sapi Rp 13,6 Juta, Kambing Rp 2,3 Juta
• Doa Niat dan Tata Cara Salat Idul Adha 2020 di Tengah Pandemi Covid-19 dari Kemenag
• Penyebab Hewan Tidak Sah Digunakan untuk Berkurban saat Hari Raya Idul Adha 2020
Jika benar perayaan Idul Adha 10 Dzulhijjah 1441 H jatuh pada 31 Juli 2020, maka Puasa Arafah 9 Dzulhijjah 1441 H jatuh pada tanggal 30 Juli 2020.
Berati, puasa awal Dzulhijah atau tanggal 1 Dzulhijjah akan jatuh pada hari Rabu (22/7)
Dalam bulan ini terdapat ibadah penyempurna dari rukun Islam yaitu ibadah haji ke baitullah, sementara bagi orang yang tidak melakukan ibadah haji disarankan melakukan ibadah lainnya seperti menyembelih hewan qurban, sedekah sebanyak-banyaknya, shalat dan berpuasa
Hadis riwayat Ibnu Abbas dalam sunan at Tarmizi, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: Tak ada hari lain yang disukai Allah untuk beribadah seperti 10 hari ini. (HR At Thirmizi)
Para ulama menggunakan hadits ini sebagai dalil anjuran puasa 10 hari di awal bulan Dzulhijah.
Hal ini tampak dalam kitab Ibnu Majah yang diberi judul Shiyamul Asyr artinya puasa 10 hari
Selain itu Ibnu Hajar As Al Qalani dalam kitabnya Fathul Baari hadist ini menjadi dalail dalam keutamaan puasa 10 hari di bulan Dzulhijjah karena puasa termasuk amalan shaleh
"Sangat disarankan puasa selama 9 hari pertama di bulan dzulhijah dari tanggal 1-9 kalau tidak mampu maka minimal puasa di tanggal 9 dzulhijah atau dikenal dengan hari Arafah," Ustadz Khalid Bhasalamah dikutip dari akun Youtube.
Sesuai dengan Hadist Bukhari, imbuh Ustaz Khalid, semua amal sholeh yang dikerjakan di 10 hari di awal bulan Dzulhijah akan lebih afdol dari pada jihad.
Allah berfirman Puasa adalah milikKu, Aku akan balas langsung artinya pahalanya lebih besar dari pada yang lain sungguh dia telah meninggalkan karen puasa itu syahwatnya, makanan dan minumannya karena semata-mata karena Aku.
Nabi Muhammad SAW bersabda tidak ada seseorang pun yang berpuasa satu hari saja karena Allah maka akan dijauhkan satu hari itu wajahnya dari api neraka sejarak 70 tahun.
Sementara puasa di awal bulan ditekankan para ulama karena pahalanya lebih besar dari jihad.
Seperti Rasulullah SAW bersabda Aku berharap berpuasa Arafah satu hari sama saja melebur dosa-dosaku dalam setahun sebelum dan sesudah.
Secara terpisah, Ustadz Syafiq Riza menuturkan Habsah binti Umar, istri Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa Rasulullah tidak pernah meninggalkan puasa Asyura, puasa Dzulhijjah, 3 hari dalam tiap bulan namun sempat diperselisihkan.
Perselisihan ini karena Aisyah RA istri Rasulullah pernah mengatakan belum pernah melihat ayahnya melaksanakan puasa Dzulhijah.
"Ada juga sahabat nabi yang berpuasa adalah Abdullah bin Umar, Hasan Basri, ini merupakan anjuran sama halnya dengan anjuran berzikir, salat malam, yang pasti Rasulullah melakukan puasa di tanggal 9 Dzulhijah," ujarnya.
Puasa ini untuk mendapatkan keberkahan di bulan Dzulhijjah, apalagi bulan ini termasuk salah satu bulan yang dimuliakan Allah SWT.
Niat puasa
Sebelum melaksanakan puasa 10 hari Dzulhijjah sebaiknya Anda mengetahui jadwal dan niat puasa.
Niat puasa tanggal 1-7 Dzulhijah 1441 Hijriah:
Ada beberapa pendapat mengenai apakah niat puasa apakah harus diucapkan sama ataukah niat puasa itu cukup dilakukan di dalam hati.
Dalam beberapa rujukan dijelaskan bagaimana niat puasa yang sah menurut Islam.
Pada rujukan tersebut dijelaskan bahwa niat puasa harus dalam hati, sedangkan melafadhkannya adalah sunnah.
Imam Nawawi dalam Al–Majmu’ (II/23) menjelaskan sesunguhnya niat dalam hati tanpa lisan sudah cukup.
Pendapat lain dari Sayid Bakri dalam kitab I’anatu Thalibin pada bab puasa berpendapat bahwa niat itu dilakukan dengan hati dan tidak disyaratkan mengucapkannya, tetapi mengucapkan niat itu disunnahkan.
Dari kedua pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa niat itu harus dilakukan dari hati, dan melafadzkan niat puasa adalah sunah, dengan kata lain apabila seseorang berniat puasa dalam hati tanpa mengucapkannya sudah cukup dan sah baginya niat puasa.
Keutamaan puasa 10 Awal Dzulhijah
Selain puasa tarwiyah dan Arafah pada tanggal 8 dan 9 Dzulhijjah kita juga disunnahkan puasa pada tanggal 1 sampai 7 Dzulhijah.
1. Tanggal 1 Dzulhijjah merupakan hari dimaafkan nya nabi Adam oleh Allah subhanahu wa ta'ala setelah melakukan kesalahan dengan makan buah khuldi
2. Tanggal 2 Dzulhijjah merupakan hari diselamatkannya Nabi Yunus AS oleh ikan nun setelah beberapa hari berada di dalam perut ikan sembari terus bertasbih dan beribadah kepada Allah Subhanahu Wa ta'ala
3. Tanggal 3 Dzulhijah merupakan hari dikabulkannya doa nabi Zakaria AS yang mana dikaruniai anak yang bernama Yahya
4. Tanggal 4 Dzulhijah merupakan hari lahirnya Nabi Isa AS
5. Tanggal 5 Dzulhijah adalah hari kelahiran nabi Musa AS
6. Tanggal 6 Dzulhijjah merupakan hari kemenangan para nabi dalam berjuang menegakkan ajaran tauhid
7. Tanggal 7 Dzulhijah yaitu hari ditutupnya pintu neraka jahanam
Adapun keutamaan Puasa Arafah dan Puasa Tarwiyah (9 Dzulhijjah) bagi orang yang tidak melaksanakan ibadah haji berdasarkan beberapa hadist Nabi Muhammad SAW adalah:
1. Barang siapa yang menjalankan Puasa Tarwiyah akan dihapus dosa satu tahun yang lalu yang telah terlewati.
2. Sedangkan yang berpuasa di hari Arofah akan dihapus dosa dua tahun (1 tahun yang lalu dan 1 tahun yang akan datang)
3. Dan yang melaksanakan dua puasa ini akan dianugrahi oleh Allah SWT dengan 10 macam kemuliaan, yaitu:
1. Allah akan memberi keberkahan pada kehidupannya.
2. Allah akan menambah harta.
3. Allah akan menjamin kehidupan rumah tangganya.
4. Allah akan membersihkan dirinya dari segala dosa dan kesalahan yang telah lalu.
5. Allah akan melipat gandakan amal dan ibadahnya.
6. Allah akan memudahkan kematiannya.
7. Allah akan menerangi kuburnya selama di alam Barzah.
8. Allah akan memberatkan timbangan amal baiknya di Padang Mahsyar.
9. Allah akan menyelamatkannya dari kejatuhan kedudukan di dunia ini.
10. Allah akan menaikkan martabatnya di sisi Allah SWT.
(Wartakotalive.com/Dian Anditya Mutiara)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Besok Mulai Puasa 1-7 Dzulhijah 1441 Hijriah, Inilah Niatnya Juga Termasuk Puasa Tarwiyah dan Arafah