Berita Nasional
Wakil Ketua DPP PAN Yandri Susanto Sebut Tak Ada Pemecatan Terhadap Amien Rais
Menurut Amien, perbedaan prinsip tersebut karena PAN yang saat ini di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan berencana akan bergabung dengan pemerintahan P
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto, angkat bicara terkait informasi pemecatan terhadap Amien Rais dari partai berlambang matahari putih.
Yandi memastikan tidak ada pemecataan terhadap pria yang dijuluki tokoh reformasi tersebut
"Siapa yang berani (pecat)? Tidak ada pemecatan. Pak Amien itu tokoh sentral di PAN, pendiri PAN, dan jasanya sudah sangat banyak di PAN," kata Yandri Susanto saat dikonfirmasi, Jakarta, Kamis (23/7/2020).
Menurutnya, pertemuan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan pengurus partai dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana, bukan bentuk bergabung dalam pemerintahan, tetapi mendukung penyelesaian pandemi Covid-19.
"Bukan saatnya saling menyalahkan, harus bahu membahu untuk bersama-sama mengatasi dampak dari Covid-19," kata Yandri Susanto.

Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto.
• Amien Rais Sebut Jokowi Sedang Bersandiwara, PPP Buka Suara
• Dukung Reshuffle Kabinet, Amien Rais Ingatkan Jokowi Agar Jangan Sampai Rontok Sebelum Waktunya
• Alasan Amien Rais Tak Ingin Presiden Jokowi Lengser di Tengah Jalan
Yandri Susanto menyebut, semua kader PAN menghormati Amien Rais dan Zulkifli Hasan pun terus berusaha melakukan pertemuan dengan Amien Rais setelah Kongres di Kendari.
Namun, sampai saat ini belum terlaksana.
"Bang Zul mau bertemu Pak Amien, selalu minta waktu tapi Pak Amien-nya yang belum memberi waktu. Kalau pak Amien belum ngasih waktu gimana? Jadi bukan bang Zul yang tidak mau ketemu Pak Amien," kata Yandri Susanto.
Sebelumnya, dalam diskusi virtual bertema Bahaya Komunisme di Dunia Islam dalam chanel Youtube UTZ Official, yang dikutip Tribun pada Kamis (23/7/2020).
Amien Rais mengaku telah dikeluarkan dari PAN karena perbedaan prinsip dalam menjalankan roda partai ke depan.
"Saya tidak di PAN sama sekali, saya sudah dikeluarkan anak buah saya karena berbeda prinsip," kata Amien dalam acara tersebut.
"Saya katakan adik-adiku, para kader-kaderku yang cerdas dan pandai-pandai berhitunglah dengan rasional, di atas itu juga berhitung dengan keimanan," kata Amien.
Menurut Amien, perbedaan prinsip tersebut karena PAN yang saat ini di bawah kepemimpinan Zulkifli Hasan berencana akan bergabung dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kalau anda tetap ingin dukung rezim ini, itu jelas sesuatu langkah yang keliru bin salah," ucap Amien.