Gantung Diri di Pringsewu

BREAKING NEWS Warga Pringsewu Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Anaknya

Warga Pekon Bulukkarto, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, digegerkan dengan peristiwa gantung diri yang dilakukan HS.

Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C
Suasana kediaman HS (66), warga Pekon Bulukkarto, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu yang ditemukan tewas gantung diri oleh anaknya, Minggu (26/7/2020). BREAKING NEWS Warga Pringsewu Ditemukan Tewas Gantung Diri oleh Anaknya. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Warga Pekon Bulukkarto, Kecamatan Gadingrejo, Kabupaten Pringsewu, digegerkan dengan peristiwa gantung diri yang dilakukan HS (66).

HS diduga tewas gantung diri setelah putrinya menemukan jasadnya tergantung di kusen jendela, pada Minggu, 26 Juli 2020 sekira pukul 11.30 WIB.

Penjabat (Pj) Kepala Pekon Buluk Karto Kuncoro Sancoko membenarkan terkait kematian warganya yang diduga bunuh diri.

Dia menceritakan, bahwa tidak ada yang mengetahui penyebab HS mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.

TONTON JUGA:

Diperkirakan korban depresi setelah istrinya meninggal beberapa waktu lalu.

"Tidak ada yang mengira bila korban (HS) akan berpulang," ucap Kuncoro, Minggu (26/7/2020).

Jenazah Ibu Satu Anak di Pringsewu yang Tewas Gantung Diri Langsung Dimakamkan Keluarga

 BREAKING NEWS Warga Tulangbawang Geger, Temukan Mayat Bayi Mengapung di Sungai

 DPRD Lampung Anggarkan Rp 13 Miliar untuk Perhutanan Sosial, Petani Sebut Masih Terlalu Kecil

 Bawa 14 Paket Kecil Sabu, Polisi Tangkap Pemuda Pengangguran di Lampung Selatan

Dimakamkan

Kasus lain, Jenazah IS (30), ibu satu anak yang tewas gantung diri, telah dimakamkan di tempat pemakaman umum setempat, Selasa (19/5/2020).

Setelah polisi memastikan jika tragedi yang menimpa IS adalah murni bunuh diri, polisi langsung menyerahkan jasad IS ke pihak keluarga.

Seusai menerima jasad IS, pihak keluarga pun langsung memakamkan ibu satu anak tersebut.

Tak ada tanda kekerasan

Petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Gadingrejo memastikan bila IS (30), ibu anak satu Tewas karena murni bunuh diri.

Kepala Polsek Gadingrejo AKP Anton Saputra mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, pihaknya tidak menemukan tanda adanya kekerasan fisik ataupun bekas penganiayaan.

Selain itu, tambah dia, petugas menemukan ciri khas jenazah yang tewas gantung diri.

"Berdasar informasi yang dihimpun petugas di lapangan, sebab IS melakukan Gantung Diri karena depresi terkait masalah kehidupan rumah tangga," katanya, Selasa, 19 Mei 2020.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved