Pemprov Lampung Sambut Baik Kemenhub Alokasikan Penambahan PJU di 10 Ruas 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung sambut baik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang akan menggelontorkan anggaran untuk penambahan Penerangan Jalan Utama (PJU) di 10 ruas.

Hal tersebut disampaikan oleh Kadis Perhubungan (Kadishub) Lampung Bambang Sumbogo saat ditemui di kantor gubernur Lampung, Senin (27/7/2020).

Menurutnya sangat baik dengan adanya penambahan PJU tersebut.

"Sebenarnya pajak penerangan itu sudah dibayarkan masyarakat dan hanya mekanismenya saja," katanya. 

"Jadi dengan adanya bantuan PJU yang diberikan oleh pemerintah pusat Pemprov Lampung sangatlah merespon," tambahnya. 

TONTON JUGA:

Saat ini yang perlu menjadi catatan itu bagaimana ada PJU tetap dijaga oleh masyarakat sekitar.

"Karena sejauh ini PJU tenaga surya ataupun solar juga memang sering hilang," ungkapnya. 

Untuk itu diharapkan agar masyarakat juga turut andil menjaga PJU yang diberikan oleh pemerintah pusat.

• Pemprov Lampung Rancang Pergub untuk Menekan Penularan Covid-19

• Jamaah Salat Id Satu Pintu, Wali Kota: di Masjid Boleh, di Stadion Pahoman Belum 

• Prakiraan Cuaca Hari Ini, Lampung Cerah Berawan

• Kasus Pasien Positif Corona di Lampung Selatan Tambah 1, Warga Natar Hasil Tracing Pasien

Serta diharapkan kepada pemkab untuk menganggarkan dana tersebut.

Dirinya juga akan mengusulkan kepada PUPR dalam pembuatan 4 lajur dan penerangan dari bunderan Radin Inten Hajimena hingga sampai di Bandara Radin Inten II (Branti).

Akses 19 kilometer ada lajur untuk jalur jalan umum dan termasuk jalur sepeda.

"Kalau dibuat seperti itu sangatlah bagus dan akan menjadi etalase Lampung ketika bandara itu sudah terealisasi pembangunannya. Jalan tidak gelap serta tidak berbahaya sehingga, masyarakat yang datang ke Lampung bisa terkesan," tukasnya. 

Sebelumnya kedatangan Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi telah menjanjikan anggaran Rp 65 Miliar untuk PJU di 10 ruas jalan utama.

Makanya diharapkan peran serta masyarakat untuk penerima manfaat harus sama-sama membantu menjaga.

"Jadu kalau jalan tersebut pakai listrik maka pemda daerah yang harus membayar pajak bulannya," katanya. 

Adapun realisasinya sedang berjalan sudah teken kontrak, diharapkan cepat selesai untuk penerangan jalan tersebut.

Dengan penerangan ini diharapkan bisa memacu pertumbuhan ekonomi dan harapan Presiden Jokowi juga pentingnya pemulihan tersebut.

Apabila akses tersebut bisa terealisasi maka sektor ekonomi bisa menerima manfaatnya dan bisa tumbuh kembali ekonomi bangsa ini.

Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah VI Provinsi Bengkulu & Lampung Endi Suprasetio mengatakan kalau di Lampung ada 10 ruas tersebut dipasang PJU.

Diantaranya Kotabumi, Metro dan lainnya tersebar diseluruh kabupaten.

"Tahun ini Rp 25 miliar ini dan sisanya tahun depan dengan harapan bisa terealisasi dan masyarakat dapat manfaatnya," katanya.(Tribnlampung.co.id/Bayu Saputra)