Tribun Pesawaran

Suzuki GSX vs Truk TNI di Gedong Tataan, Pemotor Tewas dengan Luka Robek di Kepala

Seorang pengendara motor tewas dengan luka parah di kepala setelah bertabrakan dengan truk TNI di Dusun Penengahan, Desa Gedong Tataan, Kecamatan Gedo

Dok Warga
Sepeda motor Suzuki GSX R150 nopol BE 4598 RN mengalami kerusakan parah seusai bertabrakan dengan truk TNI di Dusun Penengahan, Desa Gedong Tataan, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Minggu (2/8/2020). Dalam kejadian itu, pengemudi motor bernama Bimo tewas. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, GEDONG TATAAN - Kecelakaan maut terjadi di jalan raya Gedong Tataan-Kedondong, Pesawaran, Minggu (2/8/2020).

Seorang pengendara motor tewas dengan luka parah di kepala setelah bertabrakan dengan truk TNI di Dusun Penengahan, Desa Gedong Tataan, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pesawaran AKP I Wayan Budiarta membenarkan kecelakaan maut tersebut.

Budiarta menyebutkan, pengemudi motor bernama Bimo (22), warga Dusun Penengahan, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran.

Ia tewas di lokasi dengan mengalami luka robek di kepala.

TONTON JUGA:

Budiarta menceritakan, kecelakaan bermula pada saat sepeda motor Suzuki GSX R150 nopol BE 4598 RN yang dikemudikan Bimo melaju dari arah Kedondong menuju Gedong Tataan.

"Setibanya di tempat kejadian, sepeda motor tersebut diduga ingin mendahului kendaraan di depannya. Kemudian sepeda motor itu mengambil lajur ke arah kanan jalan," ungkapnya, Minggu siang.

Bersamaan dengan itu, tambah Budiarta, dari arah Gedong Tataan melintas truk TNI nopol 5968-II.

BREAKING NEWS IRT di Pringsewu Tewas Tersengat Listrik

Lakalantas di Pesawaran, Pengemudi Motor Tewas Tertabrak Pikap saat Berhenti di Tepi Jalan

Pairin: Kalau Tunggu Vaksin, Ekonomi Bisa Anjlok

UPDATE Covid-19 di Lampung 2 Agustus, Ada 8 Kasus Positif Baru

Tabrakan pun tidak dapat terelakkan.

Sepeda motor korban yang mengambil lajur kanan menabrak truk tersebut.

Dalam kejadian itu, truk TNI hanya mengalami penyok pada bumper depan sebelah kanan.

Sedangkan sepeda motor Suzuki GSX warna merah nyaris ringsek.

Motor Ditabrak Pikap 

Kejadian serupa dialami Supriadi (46), warga kompleks PTPN VII Way Berulu, Desa Wiyono, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran.

Supriadi tewas tertabrak mobil pikap saat berhenti di tepi jalan Desa Wiyono, Kecamatan Gedong Tataan, Senin (27/4/2020) sekira pukul 09.15 WIB.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pesawaran AKP I Wayan Budiarta mengungkapkan, Supriadi mengendarai Honda Karisma tanpa nomor polisi.

Saat itu ia sedang berhenti di pinggir jalan.

Kecelakaan maut bermula saat mobil pikap BE 9782 CM yang dikemudikan Slamet Supriyanto (42), warga Desa Tamansari, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, melaju dari simpang PTPN VII Way Berulu menuju Jalan Raya Ahmad Yani atau Jalan Lintas Barat (Jalinbar).

"Pikap nomor polisi BE 9782 CM yang dikemudikan Slamet ingin keluar dari dalam gang. Bersamaan dengan itu, datang sepeda motor Honda Revo BE 8022 RA dari arah Pringsewu," ungkap Budiarta.

Karena tidak bisa menghindar, lanjut Budiarta, sepeda motor Honda Revo yang dikemudikan Syaichu (40), warga Desa Sukajawa, Kecamatan Kedondong, Kabupaten Pesawaran, tertabrak pikap.

Sontak, Slamet yang mengemudikan pikap BE 9782 CM berupaya membanting setir ke kiri jalan.

Namun, ia hilang kendali dan malah menabrak Honda Karisma yang dikendarai Supriadi saat sedang berhenti di tepi jalan.

Korban bersama motornya terseret sampai menabrak dinding rumah warga.

"Korban Supriadi meninggal dunia karena luka berat di bagian kepala dan patah tangan sebelah kiri," ungkap Budiarta.

Sementara itu, pengendara Honda Revo hanya mengalami luka ringan. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik B)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved