Kecelakaan di Jalinsum Tarahan
Sopir Truk Melarikan Diri Setelah Terlibat Kecelakaan Maut di Jalinsum Tarahan
Sopir dump truk HINO dengan Nopol BE 8458 BD melarikan diri usai terlibat kecelakaan maut di jalur Jalinsum ruas tanjakan Tarahan.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
"Ada dua korban jiwa meninggal dunia. Warga Tarahan. Satu pria usia 37 tahun serta seorang wanita usia 32 tahun,” kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Lampung Selatan Iptu Ilham Efendi.
Kedua korban yang berboncengan ini mengalami luka cukup serius setelah motornya ditabrak dump truck Hino BE 8458 BD.
“Keduanya sudah dibawa ke rumah sakit,” ujar Iptu Ilham Efendi.
Ilham menuturkan, truk warna hijau itu mengalami rem blong lalu menabrak pengendara motor malang tersebut.
“Pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat yang melaju di depannya,” ujar Iptu Ilham.
Kecelakaan kembali terjadi di Jalinsum ruas Tarahan Kilometer 21-22, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Senin (10/8/2020) sekira pukul 10.00 WIB.
Kecelakaan melibatkan satu unit dump truck Hino nopol BE 8458 BD dengan sepeda motor Honda Beat nopol BE 4595 EE.
Kanit Lakalantas Polres Lampung Selatan Iptu Ilham Efendi mengatakan, kecelakaan terjadi saat dump truck Hino melaju dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.
“Setiba di loksi dump truck mengalami loss control (rem blong). Pengemudi truk tidak bisa mengendalikan kendaraannya dan menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat yang melaju di depannya,” ujar Ilham, mewakili Kasat Lantas Polres Lamsel AKP Agustinus Rinto.
Dump truck Hino terguling di jalan, sehingga sempat membuat lalu lintas macet.
Sementara pengendara sepeda motor terpental.
Kasus ini telah ditangani Unit Lakalantas Polres Lampung Selatan.
Polisi telah melakukan olah TKP dan membawa korban ke rumah sakit. (Tribunlampung.co.id/Dedi Sutomo)