Penemuan Mayat di Bandar Lampung
Tidak Ada Tanda Kekerasan dalam Tubuh Warga Permata Biru yang Tewas di Kamar Mandi
dari hasil identifikasi sementara pihak kepolisian, tidak ditemukan tanda kekerasan.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Reny Fitriani
Hal itu setelah anak pertama korban pindah kerja ke luar kota.
Sementara istrinya sudah meninggal dunia satu tahun yang lalu.
"Keluarganya sudah dikabarin termasuk anaknya yang masih di luar kota," katanya.
Posisi Sujud
Buki (22) saksi mata penemuan mayat di salah satu rumah Perumahan Permata Biru, Sukarame, Bandar Lampung menyebut posisi korban dalam keadaan sujud.
Hal itu dipastikan Buki setelah masuk ke dalam rumah bersama warga dan aparat pemerintah setempat.
"Pertama saya videonya dari ventilasi kamarnya kok gak ada. Terus saya naik atap masuk ke belakang rumah lihat dia (korban) sujud di kamar mandi," ujar Buki.
Buki mengatakan pagi itu dirinya menerima telepon dari putra sulung korban yang diketahui bernama Boni (22), saat ini sedang berada di Kalimantan.
"Sampe depan rumah kok ada bau busuk, saya ajaklah pak Iyo (tetangga korban) sama pak RT," jelasnya.
Sementara Iyo, tetangga samping rumah korban menduga jasad pria bernama Edi Suryadi (57) tewas akibat serangan jantung.
"Setahu saya dia itu punya riwayat jantung. Udah pasang ring di jantungnya," imbuh Iyo.
Tewas di Kamar Mandi
Seorang pria lanjut usia ditemukan tak bernyawa di dalam kamar mandi sebuah rumah di Perumahan Permata Biru, Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (21/8/2020).
Penemuan mayat yang diketahui bernama Edi Suryadi ini pertama kali ditemukan oleh Buki, teman anak korban pagi sekitar pukul 09.00 WIB.
Sebelumnya ia menerima telepon dari anak korban di Kalimantan untuk melihat kondisi sang ayah.