Pencurian di Bandar Lampung
Petani Jagung Asal Lampung Timur Sudah Lakukan Curanmor di 13 TKP di Bandar Lampung
Beralasan hasil panen sedikit, petani jagung asal Lampung Timur bernama Imron malah nekat melakukan curanmor di 13 TKP di Bandar Lampung.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
12. TKP di Panjang, Kampung Bingluh, Way Lunik, Bandar Lampung.
Pelaku membawa kabur sepeda motor Honda Beat warna putih (alat yang digunakan).
13. TKP di Kemiling, Bandar Lampung.
Pelat nomor yang digunakan di sepeda motor yang digunakan pelaku.
Tancap Gas
Sempat diminta berhenti, tersangka Imron malah mempercepat laju kendaraannya.
Beralasan hasil panen sedikit, petani jagung asal Lampung Timur bernama Imron malah nekat melakukan pencurian sepeda motor (curanmor) di Kota Bandar Lampung.
Kanit Resmob Satreskrim Polresta Bandar Lampung Ipda Novaldo Supeno mengatakan, pelaku sempat dihentikan namun tak mengindahkan.
"Saat akan dihentikan pelaku tetap mempercepat kendaraannya, sehingga kami terpaksa melakukan pencegatan," kata Novaldo Supeno, Senin, 7 September 2020.
Kata Novaldo, saat dilakukan pencegatan paksa, tersangka dapat tertangkap.
"Dan setelah digeledah, terdapat kunci T dan motor yang digunakan adalah motor hasil curian," tegas Novaldo Supeno.
Sebelumnya diberitakan, beralasan hasil panen sedikit, petani jagung asal Lampung Timur malah 'petik' sepeda motor di Kota Bandar Lampung.
Alhasil petani jagung ini diciduk oleh Tekab 308 Satreskrim Polresta Bandar Lampung untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Petani jagung ini bernama Imron (25) Desa Bungkuk, Marga Sekampung, Lampung Timur.
Imron diamankan Tekab 308 Satreskrim Polresta Bandar Lampung di Jalan Ir Sutami pada Sabtu, 5 September 2020.
• Pengakuan Sopir Truk Jadi Gembong Curanmor, Butuh Uang untuk Hidupi 2 Anaknya
• Beraksi di 19 TKP, Begini Modus yang Dipakai Gembong Curanmor asal Terusan Nunyai