Pencurian Kotak Amal di Lampung Tengah
Polisi Amankan Rp 524 Ribu dari Pelaku Pencuri Uang Kotak Amal Masjid di Kalirejo
Polisi amankan sejumlah barang bukti dari pelaku Sarwani saat dilakukan penangkapan.
Penulis: syamsiralam | Editor: Reny Fitriani
Ia terkejut melihat kondisi kotak amal terbuka dan uang sudah kosong.
Solikhin menerangkan, ia masuk ke dalam masjid dan kondisi kotak amal tutupnya dalam keadaan terbuka.
Selain itu, besi gembok terlihat sudah rusak bekas didongkel.
"Kok saya lihat (kotak amal) kondisinya terbuka dan uangnya sudah tidak ada. Lalu saya memberi tahu warga yang lain, dan mereka juga kaget karena kotak rusak dan uangnya hilang," kata Solikhin.
Ia mengatakan, dirinya sempat melihat seseorang yang keluar dari Masjid Al Falah dengan kaos berwarna putih dan mengenakan celana jeans.
"Ada yang keluar masjid memang tak lama saya mau masuk masjid. Orang itu keluar terburu-buru, lalu pergi dengan mengendarai sepada motor," terangnya.
Korban bersama warga kemudian melapor kepada pihak kepolisian Polsek Kalirejo dengan nomor laporan : LP/ 475 -B/ IX/2020/ Polda Lpg/ Res Lamteng/ Sek Kajo. Tanggal 16 September 2020.
Gasak Uang Kotak Amal
Masuk ke dalam masjid bukannya menjalankan ibadah, seorang lelaki warga Kampung Tanjung Harapan, Kecamatan Anak Tuha, justru nekat melakukan pencurian uang di dalam kotak amal.
Pelaku Sarwani (44) nekat mencuri uang di dalam kotak amal dengan cara mendongkel gembok kotak dengan cara merusak menggunakan obeng besi.
Aksi pencurian oleh Sarwani dilakukan di Masjid Al Falah, Kampung Kalirejo, Kecamatan Kalirejo, Rabu (16/9/2020) sekitar pukul 10.30 WIB.
Pelaku masuk ke dalam masjid, membuka pintu utama masjid yang tidak terkunci.
Setelah itu langsung menyasar kotak amal yang berada di tengah ruangan masjid.
"Saya congkel (gembok kotak amal) dengan menggunakan obeng. Setelah gembok terbuka, uang saya ambil," kata Sarwani di Mapolsek Kalirejo, Kamis (17/9/2020).
Setelah mendapatkan uang di dalam kotak amal, pelaku kemudian keluar masjid dengan mengendarai sepada motor yang di parkirkan di parkiran masjid.
"Karena suasananya masih sepi, terus saya keluar masjid, pergi ke wilayah Pasar Kalirejo dengan mengendarai sepeda motor," ujarnya. (Tribunlampung.co.id/Syamsir Alam)