Jalinbar Tanggamus Sudah Lancar Dilalui Kendaraan Setelah Sempat Terhambat Akibat Banjir

Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Tri Yulianto

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Jalan lintas barat (jalinbar) ruas Pekon Way Kerap dan Sedayu, Kecamatan Semaka, Tanggamus, sudah lancar mulai pukul 14.30 WIB.

Kondisi ini setelah jalan seluruhnya bisa terbuka dari timbunan material Banjir. Penyingkiran material Banjir dengan beberapa alat berat.

Kemudian truk-truk juga sudah seluruhnya diizinkan melintas. Maka tidak ada lagi antrean kendaraan di jalinbar ruas Pekon Sedayu dan Way Kerap.

Selanjutnya unit pemadam kebakaran juga masih terus melakukan penyemprotan air ke permukaan jalan supaya tidak licin dan tidak menyebabkan kendaraan tergelincir.

Dalam proses pembukaan jalan ini, mulanya hanya kendaraan pribadi dan pikap saat sedang pembersih material Banjir. Sedangkan truk-truk ditahan dulu.

Setelah jalan benar-benar terbebas dari material, dan penyingkiran beberapa pohon yang tumbang, serta perbaikan tiang listrik, barulah truk diizinkan melintas.

"Sekarang jalannya sudah lancar, tidak ada lagi mobil-mobil yang menunggu," kata Edi, warga Pekon Sedayu.

Sebelumnya di jalinbar ruas Pekon Way Kerap dan Sedayu, terdapat sekitar 10 titik yang tertutup material Banjir. Ketinggian material bervariasi mulai dari 30 cm sampai satu meter.

Kondisi terparah ada di ruas Pekon Sedayu karena ada dua titik yang tertutup sampai satu meter. Selanjutnya ke arah Sedayu Atas selain material, pohon juga ada yang roboh ke jalan, dan tiang listrik miring ke jalan.

Sedangkan di ruas Pekon Way Kerap rata-rata ketinggian material Banjir kurang dari satu meter dan ada beberapa pohon yang roboh ke jalan.

(Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)