Kasus Corona di Bandar Lampung
Penutupan Puskesmas Rajabasa, Bandar Lampung Diperpanjang hingga 3 November 2020
Perpanjangan itu berkenaan dengan makin merebaknya pasien konfirmasi covid-19 di lingkungan tersebut.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id V Soma Ferrer
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Bandar Lampung memutuskan untuk memperpanjang penutupan Puskesmas Rajabasa.
Perpanjangan itu berkenaan dengan makin merebaknya pasien konfirmasi covid-19 di lingkungan tersebut.
Ketua satuan tugas penanganan covid-19 yang juga sebagai wali kota di Bandar Lampung Herman HN mengatakan puskesmas itu akan terus ditutup hingga 3 November.
"Iya, tutup hingga 3 November," Kata Herman HN, Jumat (23/10/2020).
Padahal sebelumnya, direncanakan puskesmas itu akan dibuka kemarin (Kamis, 22/10/2020).
Baca juga: 4 Staf Positif Covid-19, Puskesmas Rajabasa, Bandar Lampung, Ditutup 1 Minggu
Baca juga: Mulai Senin Masuk Bandar Lampung Wajib Rapid Test, Pemkot Jaga 2 Pintu Masuk Kota
Setelah diputuskan ditutup terhitung seminggu sebelumnya.
Terkait pula dengan mulai merebaknya covid-19 di lingkungan fasilitas kesehatan, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung Edwin Rusli menegaskan agar masyarakat tidak perlu khawatir.
"Jangan takut, kalau sakit ya berobat," kata dia.
Lebih lanjut Edwin meminta agar seluruhbelemen masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Imbau masyarakat untuk terus menjalani protokol kesehatan," ucap dia.
Imbauan yang sama itu dijelaskannya juga untuk seluruh tenaga kesehatan di Kota Tapis Berseri, khususnya mereka yang tengah melaksanakan pelayanan atau kontak dengan pasien.(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)