Kasus Corona di Lampung

Tersisa 8 Bed di 10 RS Covid Bandar Lampung, Gubernur Arinal Segera Panggil Wali Kota dan Bupati

Arinal mengatakan, pemerintah harus hadir di tengah-tengah masyarakat dalam mengatasi Covid ini.

Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bayu
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat diwawancarai awak media di depan gedung Pusiban Pemprov Lampung, Rabu (11/11/2020). Tersisa 8 Bed di 10 RS Covid Bandar Lampung, Gubernur Arinal Segera Panggil Wali Kota dan Bupati 

Sementara itu, pasien Covid di Provinsi Lampung terus bertambah.

Dalam sepekan terakhir, penambahan pasien Covid rata-rata telah di atas 60 pasien sehari.

Pada Rabu saja, terdapat 95 pasien Covid sehingga total menjadi 2.445 kasus di Lampung.

Penambahan 95 kasus Covid ini tersebar di 10 daerah.

Rinciannya, warga Bandar Lampung 36 orang, Lampung Tengah 16 orang, Pesawaran 14 orang, Tanggamus 9 orang. Kemudian, Lampung Timur 5 orang, Lampung Utara 4 orang, Metro 4 orang, Pringsewu dan Metro masing-masing 3 orang, dan Tulangbawang 1 orang.

Dari 95 pasien Covid ini, 77 orang diantaranya tidak bergejala. Sisanya, 18 orang bergejala.

Pasien yang meninggal dunia bertambah satu orang sehingga total menajdi 108 orang.

Rumah Singgah

Sementara terkait penuhnya 4 rumah sakit rujukan di Kabupaten Pringsewu, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 setempat dr Nofli Yurni mengungkapkan, solusinya dengan memindahkan pasien yang sudah beberapa hari dirawat dan kondisinya baik, ke rumah singgah.

"Kita pindahkan ke rumah singgah, tapi kalau masih membutuhkan peralatan di rumah sakit misalnya oksigen, kita belum bisa pindahkan," kata Nofli, kemarin.

Selain itu, dia berharap setiap pekon/desa di Kabupaten Pringsewu kembali mengusahakan rumah singgah.

Sehingga warga yang terkonfirmasi Covid-19 dan tidak bergejala dapat melakukan isolasi di rumah singgah pekon.

Pasien Covid di Pringsewu sendiri terus bertambah.

Per kemarin, terdapat seorang tenaga kesehatan di Puskesmas Pringsewu dan seorang pasien puskesmas itu yang terinfeksi Covid.

Kemudian seorang kepala pekon di Kecamatan Sukoharjo juga terinfeksi Covid.

Atas kasus Covid di puskesmas ini, pelayanan dialihkan untuk sementara waktu.

Puskesmas ditutup sejak 11-13 November 2020. Keperluan pelayanan kesehatan rawat jalan kepada masyarakat Pringsewu dan sekitarnya selama penutupan akan dialihkan ke UPT Puskesmas Rejosari, dan Puskesmas Wates. (Tribunlampung.co.id/byu/som/dik)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved