Kasus Corona di Pesawaran
Dokter RSUD Pesawaran Positif Covid-19, Pelayanan Ditutup Sementara
Dua tenaga kesehatan di RSUD Pesawaran dinyatakan positif mengidap Covid-19. Imbasnya, pelayanan RSUD Pesawaran ditutup sementara, Kamis (19/11/2020)
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Daniel Tri Hardanto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Robertus Didik Budiawan Cahyono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - Dua tenaga kesehatan di RSUD Pesawaran dinyatakan positif mengidap Covid-19.
Imbasnya, pelayanan RSUD Pesawaran ditutup sementara, Kamis (19/11/2020).
Direktur RSUD Pesawaran Yasmin mengungkapkan, penutupan sementara untuk sterilisasi lingkungan itu dilakukan mulai pagi tadi hingga malam.
"Nanti malam UGD buka kembali, jam delapan malam," ujar Yasmin.
Penutupan sementara, tambah Yasmin, karena ada kegiatan pembersihan ruangan dan rapid test seluruh personel di RSUD Pesawaran.
Pasalnya, terdapat dua tenaga medis di RSUD Pesawaran yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca juga: Heboh Jenazah Pasien Covid-19 di Bandar Lampung Diambil Paksa, Dimakamkan tanpa Protokol Kesehatan
Baca juga: Ada Klaster Marinir, Pesawaran Zona Merah Covid-19
Yakni seorang dokter umum dan seorang petugas rekam medik.
Menurut dia, hasil rapid test kontak erat ada yang reaktif.
Atas kondisi tersebut, pihaknya langsung menggelar rapat dan melaksanakan rapid tes massal dan sterilisasi.
Jumlah pegawai RSUD Pesawaran yang menjalani rapid test sebanyak 254 orang.
Sterilisasi dilakukan dengan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan RSUD.
Sampai saat ini, pihaknya masih menunggu hasil rapid test seluruh pegawai.
Apabila hasilnya reaktif akan ditindaklanjuti dengan swab, selanjutnya yang bersangkutan disarankan untuk melakukan isolasi mandiri.
Dia berharap hasilnya baik sehingga RSUD dapat terus melakukan pelayanan kepada masyarakat.
Kalau banyak yang reaktif, Yasmin telah mempersiapkan langkah untuk mengantisipasi supaya pelayanan tetap berjalan.
Di antaranya dengan mengusulkan tenaga bantuan dari Dinas Kesehatan Pesawaran.
Diperkirakan, dokter dan petugas rekam medik RSUD Pesawaran ini terpapar virus corona setelah terkait dengan tindakan ibu melahirkan yang dinyatakan Covid-19. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik B)