Berita Nasional
Fadli Zon Akhirnya Buka Suara Tanggapi Kasus Edhy Prabowo
Politikus Gerindra Fadli Zon akhirnya buka suara tanggapi kasus Edhy Prabowo yang ditangkap KPK.
"Saya dengan ini akan mengundurkan diri sebagai Wakil Ketua Umum," ujar Edhy Prabowo, mengutip dari Tribunnews.
"Nanti saya akan mohon diri untuk tidak lagi menjabat sebagai Menteri dan saya yakin prosesnya sedang berjalan, saya bertanggungjawab penuh dan saya akan hadapi dengan jiwa besar," lanjutnya.
Baca juga: Edhy Prabowo Ditangkap KPK, Kakak Kandung Sebut Ibunya Sempat Tanya Kapan Bowo Pulang dari Amerika
Baca juga: Deretan Barang Belanjaan Mewah Edhy Prabowo dan Istri yang Disita KPK
Langkah Edhy Prabowo ini pun mendapat apresiasi dan pujian dari Fadli Zon yang menurutnya adalah bijak.
"Stlh penetapan tersangka tengah malam ini, EP mundur dr Partai n Men KKP. Langkah bijak. Apresiasi kerja @KPK_RI
Edhy Prabowo: Saya Mundur dari Jabatan Waketum Gerindra dan Menteri KKP," tulis Fadli Zon.
Setelah itu, Fadli Zon pun menyinggung kasus Harun Masiku yang masih buron belum ditangkap.
"Smg bisa jg temukan Harun Masiku yg msh “hilang” spt ditelan bumi.," tambah Fadli Zon.
Tak hanya itu, Fadli Zon pun menyinggung nama Susi Pudjiastuti, sang mantan Menteri KKP.
Menurutnya, saat akan ekspor benih lobster, Fadli Zon sempat memberi nasihat kepada Edhy Prabowo.
Ia meminta agar Edhy Prabowo mempertimbangkan saran dari Susi Pudjiastuti.
"Berita hampir setahun lalu. Ramai soal Lobster, Fadli Zon Minta Edhy Prabowo Pertimbangkan Saran Susi," tulis Fadli Zon.
Selain itu, Fadli Zon memperlihatkan cuitannya pada Desember 2019.
"Sy sarankan pd kolega sy Menteri Edhy Prabowo untuk mempertimbangkan masukan n kritik yg baik soal benih lobster.
Jangan apriori walau datang dr manapun apalagi dr pendahulu @susipudjiastuti yg punya nasionalisme tinggi.
Sy yakin Menteri Edhy Prabowo akan bijak bersikap," tulis Fadli Zon.