Bandar Lampung
Lupa Cabut Kunci Motor saat Fotokopi, Warga Bandar Lampung Relakan Honda Beat Miliknya Dibawa Kabur
Anak korban, Riza (24), menuturkan, ayahnya memarkir motor berjarak sekitar dua meter dari tempat fotokopi.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Muhammad Joviter
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kelalaian berujung pencurian motor kembali terjadi di Bandar Lampung.
Kali ini dialami Yuzar (53), warga Jalan Mayor Salim Batubara, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung.
Ia terpaksa merelakan motor Honda Beat nomor polisi BE 2938 BN miliknya dibawa kabur pencuri.
Kejadian nahas ini dialami korban saat sedang menggandakan dokumen di sebuah tempat fotokopi, Jalan Cut Mutia, Kecamatan Telukbetung Utara, Bandar Lampung, Jumat (25/12/2020) sekira pukul 15.30 WIB.
Baca juga: Warga Panjang Bandar Lampung Tak Sadar Motornya Raib di Teras Rumah
Baca juga: Motor di Teras dari Siang hingga Malam, Warga Rajabasa Tak Sadar Jadi Korban Curanmor
Namun, pelaku curanmor bisa dibilang tidak perlu bekerja keras untuk menggasak motor incarannya.
Pasalnya, saat itu korban lupa mencabut kontak motornya.
Anak korban, Riza (24), menuturkan, ayahnya memarkir motor berjarak sekitar dua meter dari tempat fotokopi.
Selang beberapa menit kemudian, datang dua pelaku mendekati motor Honda Beat milik korban.
"Bapak lagi fotokopi. Begitu balik badan, dua orang itu (pelaku) langsung narik gas," kata Riza, Senin (28/12/2020).
Baca juga: BREAKING NEWS Polda Lampung Pecat 28 Oknum Polisi Sepanjang 2020
Baca juga: Patroli Prokes Pakai Mobil Dinas, Herman HN: Kalau Bapak-Ibu Sehat, Wali Kota Ikut Senang
Menurut Riza, ayahnya dan sejumlah warga sempat meneriaki aksi pelaku.
Namun, kedua pelaku dapat meninggalkan lokasi kejadian dengan motor curiannya.
Riza menuturkan, dari keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, pelaku merupakan warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Banyak saksi yang ada di sana bilang pelaku orang dekat situ. Kabarnya juga memang pemain (residivis) curanmor," kata Riza.
Riza menambahkan, ayahnya telah membuat laporan ke Mapolresta Bandar Lampung.