Kunci Jawaban Buku Tematik
Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 112, 114, 115, 117 Subtema Giat Berusaha Meraih Cita-Cita
Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD atau MI buku tematik Subtema 3 Pembelajaran 1 Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 halaman 112, 114, 115, dan 117
Penulis: Daniel Tri Hardanto | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Berikut kami sajikan Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD atau MI buku tematik Subtema 3 Pembelajaran 1 Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 halaman 112, 114, 115, dan 117.
Dalam Pembelajaran 1, kunci jawaban buku tematik mengusung tema Cita-citaku.
Kemudian, Subtema 3 mengusung judul Giat Berusaha Meraih Cita-Cita.
Berikut Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD atau MI buku tematik Subtema 3 Pembelajaran 1 Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017 halaman 112, 114, 115, dan 117.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 95 96 98 99 Buku Aku dan Cita-Citaku
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 84 86 90 91 Subtema 2 Hebatnya Cita-Citaku
Kunci Jawaban Halaman 112
Ayo Mengamati
Amatilah gambar di atas dengan saksama!
Ceritakan pendapatmu tentang kondisi kedua sungai tersebut kepada teman sebangkumu Menurutmu, siapakah yang berperan untuk mengubah sungai tersebut? Ternyata semuanya berasal dari satu orang yang peduli dan bertekad baja!
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 35, 38, 39, 41, 43, dan 44 Buku Tematik Aku dan Cita-citaku
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 84, 85, 86, 91, dan 92 Buku Tematik Hebatnya Cita-citaku
Jawaban:
Gambar itu menunjukkan kondisi sungai di Jakarta dan sekarang. Dahulu sungai Pesanggrahan begitu bersih kini telah berubah menjadi kali yang kotor, penuh sampah, berwarna hitam, dan bau. Dibutuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya merawat sungai sebagai sumber daya alam mereka.
Ayo Membaca
Bacalah bacaan berikut ini.
Si Pendekar Kali Pesanggrahan
Keinginan untuk kembali melihat Kali Pesanggrahan di Jakarta yang bersih, membuat H. Chaerudin atau yang dikenal dengan Bang Idin berpetualang menyisiri bantaran sungai tersebut.
Kali Pesanggrahan yang dulunya tempat ia bermain air bersama teman-temannya telah berubah menjadi kali yang kotor, penuh sampah, berwarna hitam, dan bau.
Dengan berbekal golok dan tekad yang besar, ia mulai menyusuri bantaran sungai itu untuk melihat tingkat kerusakannya.