Sriwijaya Air SJ182 Hilang Kontak
Polda Kawal 2 Jenazah Korban Sriwijaya Air SJ 182 Asal Lampung sampai Peristirahatan Terakhir
Pandra menambahkan pihaknya akan mengawal dua jenazah korban Sriwijaya Air SJ 182 tersebut sampai peristirahatan terakhir.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Tak ikut menjemput, istri Sugiono, korban Sriwijaya Air SJ 182 masih belum menerima kepergian almarhum.
Hal ini diungkapkan oleh Azis Abdul (23) adik ipar almarhum Sugiono di Terminal Kargo Bandara Raden Inten II Lampung, Rabu (27/1/2021).
Azis mengungkapkan istri Sugiono saat ini masih berada di rumah di Toto Makmur, Batu Putih, Tulangbawang Barat.
"Istrinya gak menjemput, nunggu dirumah," ujarnya.
Azis mengungkapkan bila istri Sugiono, korban Sriwijaya Air SJ 182 belum bisa menerima kepergian sang suami.

"Iya sempat pingsan, sadar, pingsan lagi, seperti itu, masih histeris," imbuhnya.
Azis mengungkapkan apabila almarhum Sugino bekerja di Kalimantan Barat.
"Di bangunan tapi sudah enam bulan lalu pulang karena ngejenguk ibu yang sakit," bebernya.
Saat kembali ke Kalimantan Barat, kata Azis, Sugiono mengajak dua orang Pipit Piyono dan Yohanes untuk bekerja di bangunan.
"Tapi jadinya seperti ini," tandasnya.
Pantauan Tribunlampung.co.id, selain kerabat dekat Sugiono terlihat juga anak almarhum yang masih duduk di kelas 2 SD turut mendampingi jenazah sang ayah.
Sementara terlihat juga anak Yohanes yang masih berumur dua tahun yang ikut menjemput jenazah.
Untuk menghibur keduanya, tim trauma healing Polda Lampung memberikan sejumlah mainan kepada dua anak ini.
Peluk Peti Jenazah
Suasana duka menyelimuti kepulangan dua korban Sriwijaya Air SJ182 di Terminal Kargo Bandara Raden Inten II Lampung.