UMKM Lampung
Kuliner Lampung, Singgah dan Cicipi Nasi Goreng Kang Sapon di Jalinsum Kalianda
Nasi goreng racikan dari Ponidi ini bisa menjadi pilihan. Selain harga yang terjangkau, cita rasanya juga tidak mengecewakan.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN – Bagi anda yang sedang berada di Kalianda, Lampung Selatan atau sedang dalam perjalanan dan ingin singgah mencari tempat makan pada malam hari.
Tidak ada salahnya untuk mencoba nasi goreng Kang Sapon yang terletak di sisi Jalinsum, Jati Kalianda.
Tepat diseberang kantor DPC PDIP.
Nasi goreng racikan dari Ponidi ini bisa menjadi pilihan.
• Kuliner Lampung, Kemplang Panggang Andini Bercitarasa Ikan Tanjan
• Sukurmaa, Minuman Perpaduan Susu dan Kurma yang Kaya Manfaat
Selain harga yang terjangkau, cita rasanya juga tidak mengecewakan.
Ada banyak pilihan nasi goreng yang bisa kita pesan.
Seperti nasi goreng hati ayam, nasi goreng pete, nasi goreng kambing, mi goreng serta kwetiau.
Kepada Tribunlampung.co.id, Ponidi mengatakan, untuk di Kalianda dirinya baru sekira 4 tahun terakhir buka.
Sebelumnya, dirinya buka di sekitaran Way Halim, Bandar Lampung.
“Saya sudah sejak 1993 ke Lampung. Awalnya di Way Halim, Bandar Lampung. Kerja di warung nasi goreng. Lalu beberapa tahun kemudian buka sendiri,” cerita Ponidi sembari membuat nasi goreng pada Selasa (9/2/2021) malam.
• Kejari Lampung Selatan Tetapkan 2 Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan dan Pemasangan LPJU di Natar
• Warga Lampung Selatan Serahkan 2 Buaya Muara Anakan ke BKSDA
Ponidi yang kelahiran tahun 1976 ini, merupakan warga Bantul, Yogyakarta.
Keahlian membuat nasi goreng, mi goreng dan kwetiau didapatkannya saat bekerja di warung nasi goreng di Way Halim.
Terbanyak, lanjut dirinya, pembeli memesan nasi goreng hati dan mi goreng.
Ia biasanya buka sejak sore hingga pukul 02.00 WIB pada setiap harinya.
Tidak hanya dari sekitaran Kalianda, pembelinya juga warga yang sedang dalam perjalanan dan singgah di Kalianda.
“Kalau malam biasanya, kendaraan luar daerah yang mampir,” kata dia.
( Tribunlampung.co.id / Dedi Sutomo )