Curanmor di Bandar Lampung
Kesal Motornya Dipakai untuk Curanmor, Leo: Itu Motor Gue, Helm Gue!
Pelaku curanmor di kawasan Sukarame, Bandar Lampung beraksi dengan menggunakan motor curian di indekos tetangga.
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pelaku curanmor di kawasan Sukarame, Bandar Lampung beraksi dengan menggunakan motor curian di indekos tetangga.
Nur Oktavia (20), mahasiswi UIN Raden Intan Lampung, menjadi korban curanmor tersebut.
Peristiwa itu terjadi di Asrama Hazahwa, Jalan Sentot Alibasyah, Gang Pembangunan H No 91, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (12/2/2021) pagi.
Nur mengaku mendapat informasi telah terjadi curanmor di indekos sebelah.
Baca juga: BREAKING NEWS Curanmor di Indekos Sukarame, Pelaku Bawa Kabur Motor Mahasiswi
Baca juga: Curanmor di Indekos Sukarame Terekam CCTV, Korban Sebut Pelaku Pakai Masker dan Topi
"Setelah kejadian motor saya hilang, seorang pria datang ke kosan saya. Pria itu bernama Leo. Dia mengaku kehilangan motornya tadi pagi," kata Nur.

"Setelah orang itu selesai bercerita, dia menanyakan apakah di indekos ini ada CCTV," kata Nur.
"Saya menjawab ada. Tadi saya juga sudah melihat rekaman CCTV saat motor saya hilang," sambungnya.
Nur mengatakan diminta untuk menunjukkan rekaman CCTV tersebut.
Baca juga: Mahasiswi UIN Jadi Korban Curanmor, Pelaku Sempat Mondar-mandir di Depan Indekos
Baca juga: Disebut Ada Setoran Hanura ke Mustafa saat Pilgub Lampung, Begini Kata Ali Darmawan
"Lalu saya menunjukkan rekaman CCTV itu kepadanya. Leo pun melihat rekaman CCTV di indekos saya," kata Nur.
Ternyata, kata Nur, motor yang dipakai pelaku curanmor merupakan milik Leo.
"Itu kan yang dipake pelaku motor gue, helm gue, sendal gue. Bisa-bisanya dia maling pake barang-barang gue," kata Nur, menirukan ucapan Leo.
"Ketika saya mendengar respons dari Leo, saya pun semakin merasa kesal terhadap pelaku," tutupnya.
Pelaku curanmor di indekos Asrama Hazahwa, Sukarame, Bandar Lampung berjumlah dua orang.
Peristiwa itu terjadi di Asrama Hazahwa, Jalan Sentot Alibasyah, Gang Pembangunan H No 91, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (12/2/2021) pagi.
Korban bernama Nur Oktavia (20) mengatakan, dari rekaman CCTV terlihat pelaku berjumlah dua orang.
"Dari rekaman CCTV indekos, terlihat kedua pelaku sempat berbincang. Setelah itu satu pelaku terlihat mondar-mandir di depan indekos sebelum akhirnya masuk," kata Nur.
"Satu pelaku lainnya menunggu di luar pagar, duduk di atas motor sembari mengecek situasi di sekitar indekos," sambung mahasiswi UIN Raden Intan Lampung ini.
Nur mengatakan, tak lama kemudian pelaku berhasil membawa kabur motornya.
"Pelaku mendorong motor saya pelan-pelan menuju pagar indekos," kata Nur.
"Sesampainya di luar pagar indekos, pelaku sudah ditunggu pelaku lainnya. Lalu kedua pelaku melarikan diri ke arah (Jalan) Ryacudu," tutupnya.
Sebelum beraksi, pelaku curanmor di indekos Asrama Hazahwa terlihat sempat mondar-mandir di lokasi.
Nur Oktavia (20) kehilangan motor Honda Beat warna hitam nomor polisi BE 4842 RR.
Nur mengatakan, sebelum kejadian, tetangga depan indekos sempat melihat pelaku mondar-mandir di depan pagar.
"Dari tadi saya mau kasih tahu kalian ada orang yang masuk ke dalam kosan," kata Nur, menirukan ucapan tetangganya,
"Tapi saya takut orang itu bawa senjata tajam," sambungnya.
Nur mengatakan, teman indekosnya juga sempat melihat pelaku berada di depan pagar.
Saat itu teman korban sedang menjemur pakaian di bawah.
"Satu pelaku duduk di atas motor, sementara satu pelaku lainnya mondar-mandir di depan pagar seperti orang kebingungan," sambungnya.
Nur mengatakan, setelah selesai menjemur pakaian, temannya langsung masuk ke kamar.
"Teman saya tidak menaruh curiga terhadap pelaku. Karena sering ada orang yang mencari alamat di sekitar situ. Teman saya mengira pelaku sedang mencari alamat," tutupnya.
Pencurian motor di indekos kawasan Sukarame, Bandar Lampung terekam kamera pengawas (CCTV).
Dalam kejadian itu, motor Honda Beat milik penghuni indekos raib dibawa kabur pencuri.
Peristiwa curanmor itu terjadi di Asrama Hazahwa, Jalan Sentot Alibasyah, Gang Pembangunan H No 91, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (12/2/2021).
Nur Oktavia (20), pemilik motor, mengatakan, aksi curanmor tersebut terekam kamera pengawas yang terpasang di indekos.
"Setelah diberi tahu oleh tetangga depan, saya dan penghuni lainnya mengecek CCTV yang ada di indekos," kata Nur.
Rekaman CCTV memperlihatkan seorang pelaku masuk dan langsung menuju parkiran motor.
"Dalam rekaman CCTV tampak satu pelaku masuk ke dalam indekos. Ciri-ciri pelaku yaitu memakai masker di wajah dan menggunakan topi," sambungnya.
"Setelah berhasil membobol motor saya, pelaku mendorong motor saya pelan-pelan menuju pintu keluar," jelas Nur.
"Sesampainya di luar pagar indekos, baru pelaku menghidupkan motor saya. Kedua pelaku berhasil kabur," tutupnya.
Aksi pencurian motor menyasar indekos kembali terjadi di Bandar Lampung.
Kali ini pelaku membawa kabur motor milik mahasiswi di Asrama Hazahwa, Jalan Sentot Alibasyah, Gang Pembangunan H No 91, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (12/2/2021).
Dalam kejadian itu, mahasiswi bernama Nur Oktavia (20) kehilangan motor Honda Beat warna hitam nomor polisi BE 4842 RR.
Nur mengaku baru mengetahui motornya hilang saat diberi tahu tetangga depan indekos sekitar pukul 09.30 WIB.
"Pemilik rumah yang ada di depan datang ke kosan saya. Dia kasih tahu ada orang masuk ke dalam kosan dan membawa kabur motor," beber Nur.
Begitu mendapat informasi tersebut, Nur langsung mengecek ke parkiran indekos.
Ia pun kaget mendapati motornya sudah tidak ada.
"Dari tadi saya mau memberi tahu kalian, ada orang yang masuk ke dalam indekos," kata Nur, menirukan ucapan si tetangga.
"Tapi saya takut orang itu bawa senjata tajam," lanjutnya. ( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )