Bandar Lampung
Sempat Dikira Tak Bernyawa, Remaja Perempuan Tergeletak di Pinggir Jalan Enggal Ternyata Mabuk Miras
Saat ini, perempuan berinisial SL (16) ini diserahkan warga ke Mapolsek Tanjungkarang Barat untuk dimintai keterangan.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Warga sekitar Jalan Nusa Indah, Kecamatan Enggal, Bandar Lampung digegerkan dengan penemuan seorang remaja perempuan yang tergeletak di depan sebuah rumah, Rabu (24/2/2021) pagi.
Warga menduga wanita itu sudah tak bernyawa.
Mengetahui hal tersebut, warga menghubungi aparat kepolisian.
Ternyata, sosok perempuan itu masih hidup.
Baca juga: Warga Enggal Kaget Temukan Wanita tanpa Identitas Tergeletak di Pinggir Jalan
Baca juga: Kecelakaan Mobil Sedan Seruduk Pikap hingga Terbalik, Pengemudi Diduga Mabuk
Saat ini, perempuan berinisial SL (16) ini diserahkan warga ke Mapolsek Tanjungkarang Barat untuk dimintai keterangan.
Kapolsek Tanjungkarang Barat melalui Kanit Reskrim Iptu Suhaemi mengatakan, perempuan tersebut diduga kuat masih berada di bawah pengaruh minuman keras.
Bahkan saat dimintai keterangan oleh petugas, jawaban perempuan berambut pirang ini kerap berubah-ubah.
"Kalau dari pengakuannya, malam sebelum ditemukan warga dia sempat minum (miras) sama temannya," kata Kanit.
Meski tak ditemukan kartu identitas diri, pihak kepolisian tengah berupaya menghubungi keluarga dan kerabat SL.
Bahkan SL yang masih dalam keadaan setengah sadar, sudah menghubungi sejumlah keluarga dan teman dari kontak ponsel pribadinya.
"Saat ini masih di polsek untuk kita mintai keterangan. Selanjutnya akan kita antar yang bersangkutan ke pihak keluarganya," kata Kanit.
Sementara itu, SL mengaku dirinya baik baik saja.
Ia pun tak mengetahui bagaimana dirinya bisa tergeletak di pinggir jalan.
Ia juga mengaku sempat menenggak minuman keras bersama sejumlah temannya di sebuah kafe di bilangan Pahoman, Bandar Lampung.
"Tadi (malam) sama teman rame. Tiba pagi tadi bangun tinggal sendirian," kata SL.
Mengenai alamat atau tempat tinggal, SL menyebut berasal dari Jakarta Selatan.
Menurutnya, ia baru beberapa hari di Bandar Lampung untuk bertemu dengan teman-temannya.
"Gak ada, cuma main aja," kata perempuan yang punya tato di jempol tangan kirinya ini. ( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )