Pengeroyokan Perawat di Bandar Lampung

Perawat di Bandar Lampung Dianiaya, Tiap Puskesmas Cuma Punya 1 Tabung Oksigen

Insiden penganiayaan yang dialami tenaga medis Puskesmas Kedaton, Bandar Lampung dipicu kebutuhan pasien terhadap tabung oksigen.

Penulis: joeviter muhammad | Editor: Daniel Tri Hardanto
tribun lampung/joeviter muhammad
Ilustrasi. Insiden penganiayaan yang dialami tenaga medis Puskesmas Kedaton, Bandar Lampung dipicu kebutuhan pasien terhadap tabung oksigen. 

Saat itu korban yang sedang dinas tiba-tiba didatangi tiga orang tak dikenal.

Para pria tersebut datang dengan niat hendak meminta tabung oksigen.

"Saya tanya ke orang itu, ‘Pasiennya mana?’ Kalau mau dibawa pulang (tabung oksigen) tidak bisa," kata Rendy.

Menurut Rendy, para pelaku memaksa membawa pulang tabung oksigen untuk digunakan keluarganya.

Sedangkan prosedur di puskesmas, lanjut Rendy, oksigen hanya diberikan khusus pasien rawat inap.

"Kamu belum tahu saya? Saya ini keluarga Reihana (Kadiskes Lampung)," kata Rendy, menirukan ucapan salah satu pelaku.

Selain menyebut nama pejabat tersebut, para pelaku juga melakukan tindak kekerasan.

Akibatnya, korban mengalami luka memar di bagian kepala, wajah, dan leher.

Saat ini korban menjalani perawatan di RSUDAM.

Korban mengaku menyerahkan semua permasalahan tersebut ke aparat kepolisian.

"Sudah saya laporkan ke Polsek Kedaton," kata Rendy.

( Tribunlampung.co.id / Joviter Muhammad )

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved