Berita Terkini Nasional
Diterkam Harimau, Azmi Nyaris Tewas, Lolos Seusai Lantunkan Adzan dan Istighfar
Pria bernama Azmi (30), warga Desa Serapung, Pelalawan, Riau, tak jadi tewas dan lolos dari maut setelah melantunkan adzan dan melafazkan istighfar.
Setelah tiba di Puskesmas tenaga medis langsung merawat cidera pada kakinya dan mendapat belasan jahitan untuk menutup lukanya.
Paling parah pada kaki kiri ada luka menganga dari tulang kering sampai ke betis dan ditambah luka cakaran sampai ke pergelangan.
Sedangkan kaki kanan terdapat luka serius pada bagian tumit kakinya.
"Korban akan dirawat hingga diizinkan pulang jika sudah sembuh," kata Beni.
Pelaksana tugas (Plt) Camat Kuala Kampar, Tengku Fauzar mengaku telah menemui korban Azmi yang dirawat di ruang perawatan Puskesmas.
Pria itu menceritakan kejadian yang dialami Azmi, yang nyaris menghilangkan nyawanya.
Mereka mencari kayu ke dalam hutan menggunakan mesin chainsaw bersama temannya. Kemudian ia memperbaiki mesin tersebut sambil duduk.
Pada saat itulah Si Belang yang berukuran besar mendekatinya dan langsung menyerang.
Si Raja Hutan menerkam kaki kiri Azmi, yang saat ditemui Fauzar masih dalam keadaan syok.
Ia mencoba melawan dengan menendang harimau tersebut dengan kaki kanannya yang juga ikut terluka.
"Dia sambil istighfar sambil menendang harimau itu. Katanya panjang harimau itu sampai tiga meter," ungkap Fauzar.
Setelah cengkraman dan gigitan Si Belang lepas, Azmi meraih sepotong kayu sambil melafalkan azan berkali-kali.
Ternyata hal itu ampuh dan membuat harimau berhenti di tempat sambil menjilat mulut luarnya dengan lidah.
Kemudian satwa yang dilindungi itu pergi menjauhi korban dan tidak melanjutkan serangannya.
Hingga akhirnya ia dibawa ke camp dan dibopong ke Puskesmas untuk mendapat penanganan medis.