Berita Terkini Nasional
Senat Soll, Pecatan Anggota TNI yang Jadi Tokoh Utama KKB Papua Yahukimo
Tiga tokoh KKB Papua yang melakukan serangkaian teror di Yahukim. Satu dari tiga tokoh KKB Papua tersebut merupakan pecatan anggota TNI.
Selain itu, dari kontak senjata yang terjadi pada Senin (23/8/2021), Faisal menilai para penembak dari KKB Papua sudah terlatih.
Dari enam pucuk senjata api yang dipegang KKB Yahukimo, dua di antaranya adalah senjata jenis SS2 hasil rampasan anggota TNI pada 18 Mei 2021.
"Kemarin (saat Satgas Nemangkawi) ditembaki itu kan tembakannya ngumpul, cuma karena kami pakai mobil armor jadi tidak tembus.
Tembakannya ngumpul artinya senjata terbidik semua dan yang gunakan sangat terlatih," kata dia.
Faisal memastikan, saat ini KKB Papua Tendius Gwijangge belum memiliki pemimpin dan hanya terdiri dari beberapa tokoh.
Salah satu tokohnya adalah, Senat Soll, mantan anggota TNI yang melakukan desersi.
Senat Soll adalah sosok yang dianggap aparat keamanan bertanggungjawab atas pembunuhan di Dekai pada 11, 20, dan 26 Agustus 2020.
Salah satu korbannya adalah, Hendry Jovinski yang merupakan Staf KPUD Yahukimo.
"Mereka memiliki tokoh-tokoh saja, tidak ada pimpinan, di situ ada Tenius Gwijangge, Temianus Magayang dan Senat Soll. Dalam 1-2 tahun ini mereka bergabung," kata dia.
Selain itu, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ini disebut memiliki senjata rampasan dari TNI.
Seperti dilansir dari Kompas.com dalam artikel 'KKB Ini Punya Senjata Rampasan dari TNI Lengkap dengan Teleskop, Tembakannya Lebih Terbidik'
Dari kontak senjata yang terjadi tersebut, personel Satgas Nemangkawi mengidentifikasi bila kelompok Tendius Gwijangge memegang enam senjata api.
"Ada juga senjata hasil rampasan milik TNI, senjata itu pakai teleskop jadi tembakan mereka lebih terbidik," kata Faisal.
Artikel ini telah tayang di surabaya.tribunnews.com