Berita Terkini Nasional

Gadis Mengaku Hamil pada Pacarnya, Diberi Jamu Langsung Tumbang dan Meninggal

Remaja 14 tahun di Kediri, Jawa Timur dibunuh pacarnya setelah mengaku hamil. Korban dibunuh menggunakan racun.

TRIBUN MEDAN/M FADLI
ILUSTRASI TKP Pembunuhan. Remaja 14 tahun di Kediri, Jawa Timur dibunuh pacarnya setelah mengaku hamil. Korban dibunuh menggunakan racun. 

KEDIRI, TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Remaja 14 tahun di Kediri, Jawa Timur dibunuh pacarnya setelah mengaku hamil. Korban dibunuh menggunakan racun.

Pelaku yang juga masih remaja di bawah umur mengaku memberikan jamu pada korban untuk menggugurkan kandungannya.

Ternyata, bukan jamu biasa yang diberikan pelaku kepada korban Q, melainkan jamu campur racun.

"Pelaku berinisiatif untuk membuatkan jamu menggugurkan kandungan korban," kata Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono.

"Namun, pelaku ternyata mencampur jamu tersebut dengan racun tanpa sepengetahuan korban," imbuh Kapolres Kediri.

Baca juga: Curiga Telepon Tak Bisa Dihubungi, saat Ditengok Ibu dan Anak Ditemukan Sudah Meninggal

Setelah diberi jamu berisi racun, korban tumbang di lapangan voli.

Pelaku yang melihat pacarnya jatuh kesakitan langsung kabur ketakutan.

Mayat korban ditemukan di lapangan voli

Sebelumnya, penemuan sesosok jasad perempuan di lapangan voli Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, gegerkan warga, Jumat (24/9/2021).

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Samsuri (50), warga setempat, saat hendak memberi makan ternak sekitar pukul 21.00 WIB.

Baca juga: Wanita Cantik di Samarinda Ternyata Dibunuh Sopir Kantor

Melihat ada jasad di lapangan, Samsuri bergegas meminta tolong tetangganya bernama Sampan.

Setelah diperiksa, ternyata jasad tersebut adalah tetangganya sendiri, Q, yang baru berusia 14 tahun.

Samsuri lalu melaporkan kejadian ini ke perangkat desa untuk selanjutnya disampaikan kepada pihak kepolisian.

Usai pihak kepolisian datang, korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri

Pelaku ditangkap polisi

Pelaku pembunuhan remaja di Kediri yang jasadnya ditemukan di lapangan voli telah diamankan polisi.

Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono mengatakan, pihaknya bergerak cepat setelah penemuan jasad perempuan di lapangan voli Desa Tiru Lor, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri, Jumat (24/9/2021).

Pelaku tersebut merupakan pacar korban.

"Berdasarkan olah tempat kejadian perkara dan pemeriksaan saksi-saksi, jajaran kami di Satreskrim Polres Kediri akhirnya berhasil menangkap pelaku yang merupakan pacar korban," ungkapnya, Sabtu (25/9/2021).

Masih kata AKBP Lukman Cahyono, korban sebelumnya mengaku kepada pelaku tangah hamil berdasarkan hasil testpack.

"Karena panik, pelaku berinisiatif untuk membuatkan jamu menggugurkan kandungan korban. Namun, pelaku ternyata mencampur jamu tersebut dengan racun tanpa sepengetahuan korban," tuturnya.

Korban yang tak merasa curiga kemudian meminum jamu beracun tersebut.

Tak berselang lama, korban langsung tersungkur kesakitan.

Mengetahui korban tersungkur, pelaku justru kabur dan meninggalkan korban di lokasi.

Menurut Lukman Cahyono, pelaku kemudian berusaha menghilangkan barang bukti bekas minuman korban.

"Saat ini pelaku yang juga masih di bawah umur sudah ditahan di Mapolres Kediri untuk proses hukum lebih lanjut," terangnya.

Sosok korban di mata warga

Ketua RT di lokasi penemuan mayat di Gurah Kediri benarkan informasi ungkap sosok korban pembunuhan merupakan remaja yang ceria.

Rianto selaku Ketua RT 04 RW 01 menuturkan jika pribadi korban dikenal orang yang baik dan ceria.

Oleh sebab itu ketika mendengar informasi tentang kematian Q, ia juga terkejut.

"Kondisi waktu di TKP dia sudah tengkurap meninggal," ujarnya Sabtu (25/9/2021).

Masih kata Rianto bahwa diduga korban Q meminum racun, sehingga mengakibatkan remaja berusia 14 tahun ini tewas.

"Kemungkinan minum sendiri atau apa saya masih kurang jelas," ungkapnya.

Sementara itu menurut Rianto, korban diketahui juga senang bersosialisasi dengan lingkungan masyarakat.

"Sehari - hari korban biasa ceria, gak ada masalah. Masih sekolah atau tidak saya kurang jelas," jelasnya.

Sementara itu Rianto hanya mengetahui bahwa korban memiliki hubungan asmara dengan terduga pelaku berinisial A. 

"Kalau pacarnya warga sini inisial A. Usia dari A kemungkinan sama," terangnya.

Saat ini diketahui terduga pelaku sudah diamankan oleh Pihak Kepolisian Polres Kediri.

Katanya ada kaitannya, si A sendiri sudah dibawa oleh pihak kepolisian," tandasnya.

Seperti yang diberitakan TribunJatim.com sebelumnya bahwa sesosok mayat perempuan ditemukan oleh warga di desa tiru Lor Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri pada Jumat (24/9/2021).

Penemuan mayat ini diketahui pertama kali oleh Samsuri (50) warga setempat yang hendak memberi makan ternak.

Saat itu mayat ditemukan oleh Samsuri pada Jumat (24/9/2021) pada pukul 21.00 WIB.

Kemudian setelah menemukan mayat, Samsuri bergegas meminta tolong tetangganya, bernama Sampan.

Setelah dicek benar bahwa mayat itu merupakan tetangganya sendiri inisial Q yang baru berusia 14 tahun.

Kemudian Samsuri melaporkan kejadian ini ke perangkat desa untuk selanjutnya disampaikan kepada pihak kepolisian.

Usai pihak kepolisian datang, korban Q kemudian bergegas dievakuasi untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.

Artikel ini telah tayang di jatim.tribunnews.com

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved