Vaksinasi Covid-19 di Pringsewu Lampung Masih Rendah, Dinkes: Vaksin dari Pemerintah Pusat Sedikit

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Sebanyak 23.551 warga di Kabupaten Pringsewu belum menjalani vaksinasi Covid-19 dosis ke 2. Jumlah itu yang terdata di Dinas Kesehatan Pringsewu hingga hari ini, Minggu, 26 September 2021.

Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Pringsewu Hadi Mochtarom mengatakan, warga yang sudah menjalani vaksinasi dosis pertama ada 51.895 orang. Sedangkan yang telah menjalani vaksin dosis kedua baru ada 28.344 orang.

"Target vaksinasi sendiri sejumlah 299.339 orang," ujar Hadi.

Dikatakanya, warga yang mengikuti vaksin dosis ketiga sejumlah 1.181 orang. Sementar, capaian vaksin dosis pertama di Kabupaten Pringsewu baru 17, 3 persen.

Lalu, untuk vaksin dosis kedua baru 9, 4 persen dari target sasaran vaksinasi Covid-19 di Bumi Jejama Secancanan.

Baca juga: CPNS Lampung 2021, Karena Terpapar Covid 11 Peserta Bakal Jalani Tes Ulang

Hadi mengungkapkan, untuk kegiatan vaksinasi terus dilaksanakan di Pringsewu. Baik itu melalui Polri, TNI dan Pemkab Pringsewu, atau melalui lembaga lain seperti partai politik.

Ia pun mengakui, sejauh ini capaian vaksin di Pringsewu masihlah rendah. Sebab distribusi vaksin dari pemerintah pusat sedikit.

32 Orang Jalani Tes Covid-19

Terpisah, sebanyak 32 orang di Kabupaten Pringsewu menjalani tes Covid-19 pada Minggu, 26 September 2021.

Mereka yang menjalani tes Covid-19 terdiri dari pengguna jalan dan warga yang beraktifitas di Pasar Sarinongko Pringsewu.

Pelaksanaan tes Covid-19 ini oleh petugas Satuan Lalu Lintas Polres Pringsewu bekerjasama dengan Dinas Kesehatan dalam rangka Operasi Patuh Krakatu 2021.

"Tes Covid bertujuan mengantisipasi penyebaran covid-19 sejak dini, " ujar Kasat lantas polres Pringsewu Iptu Ridho Grisyan Adi Dharya.

Baca juga: BOR di RSUD A Yani Metro Lampung Hanya 3,4 Persen

Dikatakan oleh Ridho, apabila ditemukan pengendara atau masyarakat yang reaktif, pihaknya akan merekomendasikan untuk pemeriksaan lanjutan di rumah sakit rujukan.

"Alhamdulillah selurah orang yang dilakukan tes hasilnya non reaktif (negatif) Covid-19" ungkap Ridho.

Mela (24) seorang peserta tes mengaku, awalnya ia merasa takut. Namun, setelah menjalani tes, dia merasa lega karena hasilnya terbukti non reaktif Covid-19.