Harga Telur Ayam di Bandar Lampung Tembus Rp 30 Ribu per Kg, Pedagang Keluhkan Sepi Pembeli

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Harga telur ayam ras di Bandar Lampung terus mengalami kenaikan.

Kini harganya tembus Rp 30 ribu per kg.

Seperti yang terjadi di Pasar Pasir Gintung dan Pasar Tugu.

Pedagang Telur Pasar Pasir Gintung Ismono mengatakan, sejak satu minggu lalu harga telur ayam ras di lapaknya mengalami kenaikan Rp 7 ribu per kg.

Dari awalnya Rp 23 ribu per kg kini menjadi Rp 30 ribu per kg.

Kenaikan harga juga terjadi pada telur ayam kampung dari Rp 2 ribu menjadi Rp 2.500 per butir, dan telur puyuh dari Rp 32 ribu menjadi Rp 35 ribu per kg.

Ismono tidak tahu apa penyebab harga telur naik. Ismono hanya tahu, harga telur sudah naik dari distributor telur.

Akibat kenaikan harga telur tersebut, penjualannya telurnya sepi.

Pembeli yang biasanya membeli telur ayam ras hingga 5 kg, jadi hanya membeli 1 atau 2 kg.

Pemilik Toko Sofyan Bawang di Pasar Tugu Sofyan juga mengatakan, harga telur ayam rasnya mengalami kenaikan sejak 4 hari lalu. Dari Rp 28 ribu menjadi Rp 30 ribu per kg.

Baca juga: 3 Terdakwa Kasus Pengeroyokan Nakes di Bandar Lampung Divonis Satu Bulan Penjara

Tak hanya telur ayam ras, harga bawang merah di tokonya juga mengalami kenaikan dari Rp 26 ribu per kg jadi Rp 30 ribu per kg.

"Karena harganya naik semua, pembeli lumayan sepi. Saya berharap semoga harga tidak semakin naik, dan justru semakin turun," kata Sofyan, Selasa 28 Desember 2021

(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)