BREAKING NEWS Mahasiswi Itera Tewas Kecelakaan di Jalinbar Pringsewu Lampung

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Seorang mahasiswi di Kabupaten Pringsewu tewas kecelakaan lalu lintas, di ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar), Kelurahan Fajaresuk, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung, Jumat, 4 Februari 2022.

Korban Angela Yessa (18) warga RT/RW 001/004 Pekon Bumi Arum, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Saat peristiwa laka lantas, korban bersama ayahnya, Agustinus Triono (52), mengendarai sepeda motor Honda Revo BE 3055 UE.

Keduanya berkendara dari arah Tanggamus menuju arah Bandar Lampung. 

Ketika sampai di ruas jalan tersebut, terjadi laka lantas dan diperkirakan tertabrak kendaraan roda empat.

Menurut informasi, mobil yang menabrak adalah truk.

Baca juga: Ruas Jalan Provinsi di Pringsewu Becek dan Berkubang

Menurut keterangan keluarga korban, Victor, ketika itu ayah korban hendak mengantar putrinya tersebut ke tempat kuliahnya di Itera (Institut Teknologi Sumatera).

Namun, begitu sampai di ruas jalan tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas.

Alami Cidera Kepala Berat

Korban kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pringsewu sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringsewu, Jumat, 4 Februari 2022.

Akan tetapi, satu korban tidak tertolong karena mengalami cedera kepala berat. 

Korban ialah Angela Yessa (18) warga RT/RW 001/004 Pekon Bumi Arum, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Sementara itu, ayahnya Agustinus Triono (52) mengalami luka-luka.

Selain itu, syhok atas kejadian kecelakaan lalu lintas itu.

Itera Lampung Sampaikan Belangsungkawa

Itera berduka, salah satu mahasiswinya, Anggel Yessa (18) meninggal dunia setelah mengalami laka lantas di Jalan lintas Barat Pringsewu, Jumat (4/2/2022).

Melalui Humas Itera, Rudiyansyah jajaran pimpinan Itera menyampaikan belasungkawa atas peristiwa tersebut.

"Innalillahi. Kami juga baru mendapat informasi. Rektor beserta jajaran pimpinan ITERA dan seluruh sivitas akademika ITERA menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya Angela," kata Rudiyansyah.

Rudi berharap mahasiswinya tersebut dapat diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan.

Kemudian, keluarganya juga diberikan ketabahan dan kesabaran atas kejadian yang dialami oleh Angela.

"Semoga mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan YME, dan keluarga diberikan Kesabaran," ujar Rudiyansyah.

Korban kecelakaan lalu lintas di ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Pringsewu sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pringsewu, Jumat, 4 Februari 2022.

Akan tetapi, satu korban tidak tertolong karena mengalami cidera kepala berat. 

Korban ialah Angela Yessa (18) warga RT/RW 001/004 Pekon Bumi Arum, Kecamatan Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung.

Sementara itu, ayahnya Agustinus Triono (52) mengalami luka-luka.

Selain itu, syhok atas kejadian kecelakaan lalu lintas itu.

Saat peristiwa laka lantas, korban bersama ayahnya, Agustinus Triono (52), mengendarai sepeda motor Honda Revo BE 3055 UE.

Keduanya berkendara dari arah Tanggamus menuju arah Bandar Lampung. 

Ketika sampai di ruas jalan tersebut, terjadi laka lantas dan diperkirakan tertabrak kendaraan roda empat.

Menurut informasi, mobil yang menabrak adalah truk.

Menurut keterangan keluarga korban, Victor, ketika itu ayah korban hendak mengantar putrinya tersebut ke tempat kuliahnya di Itera (Institut Teknologi Sumatera).

Namun, begitu sampai di ruas jalan tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas.

Kecelakaan beruntun di Bandar Lampung

Sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di perempatan lampu merah Bypass Jalan Soekarno-Hatta dan Jalan Endro Suratmin, Sukarame, Bandar Lampung, Sabtu (29/1/2022) sekira pukul 14.00 WIB.

Kecelakaan tersebut melibatkan setidaknya lima unit kendaraan, yakni empat kendaraan roda empat dan satu kendaraan roda dua.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung AKP M Rohmawan menjelaskan, kecelakaan bermula saat truk tangki dengan nomor polisi BE 8388 BS melaju dari arah Rajabasa menuju Panjang.

Saat mendekati persimpangan lampu merah, sopir truk tersebut diduga tidak konsentrasi sehingga menabrak empat kendaraan di depannya.

"Iya benar, saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah dievakuasi," kata Rohmawan.

Rohmawan menjelaskan, truk tersebut awalnya menabrak bagian belakang Daihatsu Ayla warna putih AD 8832 JN.

Selanjutnya, Ayla menghantam bagian belakang Nissan Grand Livina warna abu-abu BE 1277 AMV.

Kemudian Livina menabrak Toyota Harrier warna hitam B 1955 TJJ.

"Selanjutnya lagi, kena sepeda motor Honda Beat warna putih merah BE 6536 OK yang berada paling depan," beber Rohmawan.

Beruntung, kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.

Satu orang yang mengalami luka ringan sudah diberi penanganan medis di rumah sakit.

"Tidak ada korban jiwa. Hanya pengendara motor mengalami luka ringan," ujar Rohmawan.

Rohmawan menambahkan, saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut.

Sementara pengemudi truk yang tak disebutkan identitasnya sudah diamankan di Unit Gakkum Polresta Bandar Lampung.

"Masih kita mintai keterangan untuk mengetahui penyebab kecelakaan. Sementara kecelakaan diduga karena sopir kurang konsentrasi," imbuhnya.

(Tribunlampung.co.id/Robertus Didik)