Lampung Timur

Ibu-ibu Sudah Ramai Antre meski Operasi Pasar Minyak Goreng Belum Dibuka di Lampung Timur

Pemkab Lampung Timur menyediakan 1.000 kemasan minyak goreng dalam operasi pasar. Puluhan warga yang didominasi ibu-ibu tampak sudah mengantre.

Penulis: Yogi Wahyudi | Editor: Ridwan Hardiansyah
Tribunlampung.co.id / Yogi Wahyudi
Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo saat mengecek lokasi operasi pasar minyak goreng di Desa Kibang, Jumat (18/2/2022). 

"Tiap masyarakat, dengan membawa fotokopi KTP dan KK, hanya boleh membeli satu kemasan di tiap sembako," tuturnya.

Gelar lagi

Sementara di Metro, pemkot setelah berencana kembali menggelar operasi pasar minyak goreng.

Kabid Perdagangan Dinas Perdagangan Kota Metro Risawati Pancaputri mengatakan, hal itu karena animo masyarakat tinggi.

Sehingga, banyak yang tidak mendapat minyak goreng, saat operasi pasar minyak goreng dilaksanakan pada Kamis (17/2/2022).

"Kami akan mengupayakan untuk menyelenggarakan Operasi Pasar tahap kedua."

"Kami selenggarakan di sini juga untuk tahap berikutnya."

"Tadi juga sudah kami umumkan kepada masyarakat Insyaallah akan ada tahap kedua," ungkapnya, Jumat (18/2/2022).

Baca juga: Wakil Ketua GLD Lampung Barat: Meski di Era Digital Buku Cetak Masih Dibutuhkan

Ia menjelaskan, operasi pasar minyak goreng tahap pertama dimulai sejak pukul 07.30 WIB.

Dan dalam waktu 1,5 jam, minyak goreng ludes terjual.

Pihaknya mengakui kewalahan.

Hal itu karena banyaknya masyarakat yang antre.

"Kami tidak bisa memenuhi semua keinginan masyarakat Metro karena keterbatasan barang."

"Kami sudah antisipasi untuk minimalisasi kerumunan."

"Tapi, animo masyarakat tinggi untuk mendapatkan minyak goreng."

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved