Bandar Lampung
Wali Kota Bandar Lampung Minta Kepsek Larang Siswa Sakit Ikut Belajar Tatap Muka
Eva Dwiana mengklaim penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) di Bandar Lampung berjalan lancar.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: soni
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengklaim penerapan pembelajaran tatap muka (PTM) di Bandar Lampung berjalan lancar.
Dimana, PTM di Bandar Lampung secara efektif dimulai pada 14 Maret kemarin. Artinya sudah sepekan proses PTM berlangsung.
Eva menilai, di selang waktu tersebut, banyak pelajar yang dalam keadaan kurang fit tetap belajar di ruang kelas sekolah.
"Banyak anak batuk pilek pada sekolah," klaim Eva, Minggu (20/3/2022).
Klaim tersebut disebut setelah dirinya melakukan beberapa pantauan di sejumlah sekolah.
Lanjut Eva, temuan tersebut telah diteruskan kepada kepala-kepala sekolah.
"Kita ingin sekolah ada tanggung jawab, bukan masalah protokol kesehatan saja. Kita ingin ada tanggung jawab yang lebih untuk memastikan anak-anak yang sehat tetap sehat," kata dia.
Ia meminta, agar pihak sekolah untuk dapat tegas menyikapi pelajar yang sakit dan datang ke sekolah.
"Guru-guru keliling saja, anak yang sakit diarahkan belajar dari rumah," sebut Eva.
Untuk diketahui, pelaksanaan PTM di Bandar Lampung dibagi dalam dua kelompok, yakni PTM terbatas 50 persen dan PTM terbatas 100 persen.
PTM terbatas 50 persen berlaku untuk siswa kelas 1-5 SD dan 7-8 SMP.
Sementara PTM terbatas 100 persen berlaku untuk kelas 6 SD dan 9 SMP.
Baca juga: Eva Dwiana: Bisa Masuk Sekolah 100 Persen, Jika PTM Terbatas Sukses
( Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer )